KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bertepatan dengan Harlah Muslimat NU yang ke-71, Menteri Sosial Republik Indonesia Khofifah Indar Parawansa mengukuhkan Laskar Anti Narkoba yang beranggotakan muslimat NU, Minggu (2/4). Laskar Anti Narkoba ini juga melakukan MoU dengan jajaran Kepolisian dan BNN.
Dalam pengukuhan ini, tak banyak yang disampaikan Menteri Khofifah soal narkoba. Ia hanya mengimbau agar para muslimat NU untuk selalu mewaspadai dan mengawasi anak anaknya agar tidak terjerumus didalam dunia Narkotika.
Baca Juga: Bupati Kediri Minta Pengurus Baru PC Muslimat NU Berdayakan Perempuan
"Kita jaga anak-anak kita dari bahaya narkoba," kata Mensos.
Dalam harlah tersebut, selain mengukuhkan Laskar Anti Narkoba, Khofifah juga menandatangani deklarasi bebas narkoba yang diikuti oleh seluruh tamu undangan dari forum komunikasi pimpinan daerah Pemkot dan Pemkab Kediri.
Sementara Wali Kota Kediri Abdullah Abubakar mengatakan dengan dikukuhkan Laskar Anti Narkoba ini, akan semakin efektif membantu Pemda Kediri dalam menanggulangi bahaya narkoba yang saat ini telah menyasar semua kalangan dan merusak generasi penerus bangsa.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Ajak Muslimat NU Sedekah Oksigen Melalui Gerakan Tandur
"Dengan ini semoga generasi penerus kita dapat terhindar dari bahayanya penyalahgunaan narkoba," harap Wali Kota.
Selain mengukuhkan Laskar Anti Narkoba, Menteri Khofifah juga memberikan bantuan berupa bibit cabai kepada petani cabai. Pemberian bibit cabai dari Dinas Sosial Kota Kediri ini sebagai upaya mengatasi kelangkaan cabai rawit, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terus terpenuhi.
Dalam Harlah Muslimat NU yang ke-71 ini, hadir pula Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal Suhardi Alius. (rif/rev)
Baca Juga: Lantik PC Muslimat NU Kediri, Khofifah Ajak Sedekah Oksigen, ini Manfaat Besarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News