Ratusan Guru di Pasuruan Antre Mengambil Insentif Sampai Sore

Ratusan Guru di Pasuruan Antre Mengambil Insentif Sampai Sore Ratusan guru antre di depan gedung Dinas Pendidikan untuk menerima insentif.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Halaman depan kantor Dinas Pendidikan Pasuruan siang tadi (22/06) dipenuhi ratusan guru sukarelawan (sukwan). Aksi mereka bukan untuk unjuk rasa, akan tetapi untuk mengantre penerimaan insentif dari pemerintah daerah.

Meski siang itu sangat panas, tapi wajah ribuan guru sukwan itu tampak sumringah. Mereka bisa tertawa lebar, setelah mendapatkan kepastian adanya pencairan hak mereka. “Ini (insentif, Red) sangat membantu Karena kebutuhan menjelang lebaran kan tinggi. Paling tidak, uang insentif ini untuk tambahan pemenuhan kebutuhan,” ungkap Alfaih, salah satu guru Sukwan asal Gondang Wetan.

Baca Juga: Apel Bersama Pelajar, Wali Kota Pasuruan Sampaikan 4 Pesan untuk Siswa dan Tenaga Pendidik

Kepala Dispendik Kabupaten Pasuruan, Iswahyudi menguraikan, ada 3.215 guru sukwan yang insentifnya dicairkan kali ini. Mereka tersebar di semua wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Pasuruan.

"Pencairan insentif guru sukwan saat ini merupakan termin pertama tahun 2017. Terhitung mulai Januari hingga Mei yang dilakukan pencairan. Besarannya bervariasi, tergantung lamanya masa mengabdi. Mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 650 ribu. Total anggaran yang dikeluarkan Pemkab mencapai Rp 3,6 miliar. Jumlah itu akan digulirkan kepada 3.215 guru sukwan pendidikan dasar SD-SMP dan TK," jelas Iswahyudi.

Menurut Iswahyudi, pemberian insentif tersebut bukan tanpa alasan. Selama ini, guru-guru sukwan masih jauh dari sejahtera. Mereka hanya dihonor rata-rata Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu dari lembaga yang diambilkan dari dana BOS. Untuk itu, pemberian insentif tersebut diharapkan dapat membantu perekonomian mereka. (bib/par/rev)

Baca Juga: Fraksi Gerindra Soroti Pungutan di Organisasi Lembaga Pendidikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO