JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Diduga akibat percikan bahan-bahan peledak petasan, rumah kontrakan milik Joko Santoso (30) di Desa Keras, Diwek, Jombang, Jawa Timur meledak, Sabtu (24/6/2017). Tak pelak rumah produsen mercon ini porak-poranda.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 13.30 WIB ketika pemilik tidak ada di rumah. Beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.
Baca Juga: Ringkus Lima Produsen, Polres Jombang Amankan Puluhan Ribu Mercon Siap Edar dan 80 Kg Bahan Peledak
Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto mengatakan, setelah polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan ribuan perasan. “Dari olah TKP ditemukan sisa-sisa petasan sebanyak 2 ribu petasan siap edar dan 3 kilogram bubuk serta selebihnya kita dalami," kata Agung.
Ia menjelaskan, penyebab ledakan yang diduga berasal dari tempat peracikan petasan masih dalam penyelidikan. Hanya saja pihak kepolisian masih kesulitan mendapatkan informasi, karena pemilik rumah dan keluarganya melarikan diri.
“Pemilik rumah melarikan diri. Kami belum bisa memastikan penyebab ledakan ini," jelasnya.
Baca Juga: Polres Jombang Tangkap Tiga Orang Pembuat Petasan, Satu Residivis
Adapun daya ledak petasan, menurut Agung tergolong low explosives. Namun, karena jumlah petasan yang ada didalam rumah tersebut cukup banyak sehingga menyebabkan 80 persen kondisi rumah kontrakan ini hancur.
“Dari keterangan warga suara ledakannya terdengar hingga 1 kilometer. Namun, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” tandas Agung. (rom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News