PACITAN, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pacitan mengimbau agar masyarakat menjaga kondisi kesehatannya. Sebab saat ini hampir di seluruh wilayah Pacitan banyak bertebaran debu yang berasal dari luapan lumpur sungai yang kondisinya mulai mengering.
"Saya imbau tetap waspada. Kalau bepergian diharapkan menutup hidung dengan masker atau alat pelindung lain. Sebab tebaran debu tersebut sangat berpotensi menjadi sumber penyebaran penyakit. Utamanya mata dan saluran pernafasan," kata dr Eko Budiono, Kepala Dinkes Pacitan di sela-sela melakukan kunjungan kesejumlah lokasi terdampak bencana, Sabtu (2/12).
Baca Juga: BPBD Pacitan Verifikasi dan Uji Publik Rumah Terdampak Bencana Tahun 2017
Eko juga mengimbau kepada para relawan ataupun semua aparat baik dari TNI/Polri serta tim dari BPBD yang saat ini terjun langsung melakukan evakuasi sampah serta bangkai-bangkai hewan ternak agar lebih waspada. Sebab bakteri leptospirosis bisa sewaktu-waktu mengancam.
"Untuk bangkai-bangkai hewan yang kondisinya mulai membusuk sudah kita siapkan kaporit maupun florin. Demikian juga peralatan-peralatan medis untuk mendeteksi awal serangan leptospirosis telah kami siapkan," jelasnya.
Sementara itu dilaporkan juga, bahwa saat ini banyak ditemukan limbah medis yang menumpuk di kawasan pantai Pancer Door. Sejumlah pihak masih belum bisa dimintai keterangan dari mana asal-usul limbah membahayakan itu. (yun/rev)
Baca Juga: Belasan Rumah Terdampak Bencana di Pacitan Belum Tersentuh Bantuan, Ketua DPRD Janji Tindaklanjuti
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News