Petani Nganjuk Doakan Suara Gus Ipul-Puti Banyak Seperti Padi

Petani Nganjuk Doakan Suara Gus Ipul-Puti Banyak Seperti Padi Puti Guntur Soekarno saat mengikuti panen raya di Desa Sono Ageng, Nganjuk, Jumat (9/2).

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur mengatakan sektor pertanian adalah soko guru ekonomi. Pemerintah harus memperhatikan melalui kebijakan pro-petani.

“Hasil pertanian dinikmati semua orang. Kekuatan sektor ini sangat besar. Jutaan ekonomi rakyat Jawa Timur bergantung pada sektor ini,” kata saat mengikuti panen raya di Desa Sono Ageng, Nganjuk, Jumat (9/2).

Baca Juga: Gelar Kuliah Umum, Umsida Hadirkan Narasumber DPR RI Komisi X

Cucu Bung Karno itu didampingi Calon Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat dan Calon Wakil Bupati Marhaen Djumadi.

Di depan para petani, memperkenalkan pasangannya, Calon Gubernur Saifullah Yusuf, yang menjabat Wakil Gubernur Jawa Timur sejak 2008.

“Gus Ipul itu yang ada brengosnya itu lho, Pak, Bu... jangan lupa ya. Sekarang Gus Ipul mendampingi Gubernur Pakde Karwo,” kata Puti.

Baca Juga: Sowan ke PWNU Jatim, Puan Maharani Sebut NU Bagian dari Hidupnya

Dia menyampaikan, Calon Gubernur Gus Ipul dan dirinya tengah mematangkan rencana kebijakan yang pro petani, baik mengenai aspek modal, bibit, pupuk dan sarana produksi pertanian.

“Mohon doa restu bapak/ibu. Terutama ibu-ibu, kalau pertanian kuat dan terus tumbuh, maka penghasilan keluarga petani akan terjaga. Begitu kan ibu-ibu, ndak sampai kesulitan,” kata Puti.

“Nanti kalau Mas Novi dan Kang Marhaen terpilih jadi pemimpin pemerintahan di Nganjuk, saya berharap bisa terjadi kolaborasi untuk menyejahterakan petani,” kata dia.

Baca Juga: WTS Jabon Sidoarjo, Jujukan Pemburu Kenikmatan Kuliner di Tengah Sawah, Pernah Disinggahi Mbak Puti

Sebelum panen, pasangan Gus Ipul dan mendapatkan doa dari para petani.

“Semoga dukungan suaranya tumbuh subur, seperti padi. Padi atau beras ada di mana-mana, banyak, tak terhitung,” kata Suharto, petani yang juga Kepala Desa Sono Agung, Nganjuk.

Para petani di desa tersebut mencoba bibit padi varietas unggul MSP 9 (Mari Sejahterakan Petani). MSP diciptakan oleh Surono, dan dipromosikan oleh Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, semasa menjabat tahun 2002-2004.

Baca Juga: Beredar Rekom DPP PDIP Atas Nama Puti Guntur Soekarno-Lilik Arijanto

“Lahan pertanian terus berkurang, beralih ke pemukiman. Maka, petani harus mengintensifkan potensi panen,” kata Novi, calon bupati.

Dia mengatakan, buliran padi MSP terlihat lebih bulat, padat dan lebih besar dibanding varietas lain.

“Kami mencoba bibit MSP 9. Ditanam akhir November 2017. Alhamdullilah cuaca bagus. Kami perkirakan, hasil panen akan bertambah dari sebelumnya,” Suwaji, Ketua Kelompok Tani Margo Rukun Abadi, yang punya gawe panen. (*/ian)

Baca Juga: Prediksi Pengamat: Pilwali Surabaya, Puti-Eri vs Machfud-Lia Bersaing Ketat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO