Layanan Maksimal, Samsat Ngawi Lampaui Target Semester Pertama

Layanan Maksimal, Samsat Ngawi Lampaui Target Semester Pertama Slamet Suseno Adpel Samsat Ngawi.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Satuan Administrasi Satu Atap (Samsat) UPTD Ngawi berhasil melampaui target pendapatan yang ditetapkan pada semester pertama ini. Hal tersebut merupakan bukti dari keharmonisan dan kekompakan stakeholder yang ada dalam memberikan pelayanan yang maksimal terhadap para wajib pajak.

Keberhasilan ini tak lepas dari besutan tangan Administrasi Pelayanan (Adpel)  Slamet Suseno yang ternyata cukup berhasil dalam melayani para wajib pajak. 

Baca Juga: Proyek Pembangunan Samsat dan UPT PPD Ngawi, Pengamat Kebijakan Publik: Ada Kejanggalan

Dengan total target Rp 73 miliar untuk pajak kendaraan bermotor (PKB), baru enam bulan di tahun 2018 sudah berhasil direalisasikan 65.28%. Sedangkan untuk bea balik nama (BBN) dari target Rp 37 miliar telah terlampaui 74.20%.

"Selama ini kita tingkatkan layanan di Samsat unggulan-unggulan dan juga jam waktu layanan lebih ditetapkan terutama daerah-daerah yang jauh dari jangkauan," jelas Slamet Suseno saat ditemui BANGSAONLINE.com di ruang kerjanya, Senin (30/7).

Salah satunya dengan menerapkan strategi jemput bola yang ternyata cukup efektif dan efisien dalam melayani wajib pajak pemilik kendaraan. Di mana wilayah Ngawi yang cukup luas memang tidak akan dapat secara maksimal apabila hanya dilayani oleh satu UPTD. 

Baca Juga: Samsat Ngawi Lampaui Target Pendapatan Pajak 2022

Sedang untuk wilayah Ngawi sendiri dari Pemprov Jatim membuka dua UPTD, yaitu kota dan Samsat Widodaren. Di setiap UPTD didukung oleh satu payment point sebagai pos pelayanan. Seperti untuk Ngawi kota memiliki payment point Karangjati dan untuk Widodaren didukung payment point jogorogo yang melayani wilayah Ngawi bagian selatan.

Selain itu, setiap UPTD juga melayani dengan sistem Samsat keliling (Samling) dan angkringan yaitu pelayanan dengan memakai mobil keliling.

"Dengan adanya samling dan angkringan kita dapat memberikan pelayanan bagi wajib pajak sampai ke pelosok-pelosok yang sulit dijangkau bahkan perbatasan," pungkas Slamet Suseno.

Baca Juga: Pergantian Warna TNKB, Samsat Ngawi Optimis Pendapatan Meningkat

Selain itu juga dengan dukungan program LINK dimana bagi wajib pajak dapat dilayani diseluruh propinsi Jawa timur. Dengan sistem online merupakan terobosan dari samsat dalam memberikan kemudahan dan layanan maksimal terhadap wajib pajak.

Dengan adanya layanan yang maksimal juga diterapkannya sistem jemput bola Slamet optimis dalam tutup tahun dapat memenuhi target pendapatan dari pajak kendaraan bermotor. (nal/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO