SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Hartoyo berharap bantuan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) yang diberikan Pemprov kepada sekolah swasta di Jawa Timur bisa mengurangi kecemburuan sosial kepada sekolah negeri. Pasalnya, pada tahun 2019, Pemprov Jatim juga akan memberlakukan kebijakan SPP gratis bagi SMA/SMK di Jatim.
"Kalau masalah itu sudah tinggal dipersiapkan saja. Pelaksanaanya kan bersamaan dengan SMA dan SMK gratis. Jadi tidak hanya bantuan dari sekolah negeri, tetapi juga bantuan kepada sekolah swasta," kata Hartoyo, Jumat (18/1).
Baca Juga: Antisipasi Era Digitalisasi, Ketua Komisi A DPRD Jatim Dorong Kegiatan Produktif
Dia menjelaskan, kebijakan bantuan itu sudah diteken oleh Gubernur Jatim melalui surat edaran gubernur tahun 2019. Nantinya, sekolah swasta akan mendapatkan biaya SPP 150 ribu rupiah per siswa.
Saat ini, kata Hartoyo, Pemprov Jatim sedang melakukan pendataan, untuk memastikan jumlah SMA dan SMK swasta yang perlu mendapatkan bantuan SPP.
"Swasta berdasarkan Surat Edaran Gubernur memang bisa bertambah dan berkurang. Tapi nilainya memang Rp 150 ribu," ujar politikus Partai Demokrat itu.
Baca Juga: Perubahan Nomenklatur BPR Jatim, Adhy Karyono: Optimalkan Peran untuk Tingkatkan Ekonomi
Dijelaskan Hartoyo, selain SPP gratis, pihaknya juga meminta agar pemberian bantuan seragam kepada sekolah negeri segera dipercepat. Diharapkan, ketika nanti memasuki tahun ajaran baru, siswa baru bisa langsung menerima bantuan dan menggunakannya.
"Saya mengintruksikan agar lelang dipercepat. Jadi sebelum tahun ajaran baru sudah bisa digunakan oleh siswa. Sehingga wali siswa tidak membeli seragam untuk anaknya," imbuh politisi berlatar advokat tersebut. (mdr/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News