JEMBER, BANGSAONLINE.com - IGTKI Jember menggelar workshop Peningkatan Mutu dan Kreativitas Pendidik PAUD yang diikuti ribuan guru se-Kabupaten Jember di aula salah satu hotel di Jember, Minggu (21/4).
Acara itu dihadiri Bupati Jember Faida. Ia memberikan apresiasinya dengan berjanji untuk memberikan dukungan lewat pemberian beasiswa. Selama ini segala bentuk peningkatan potensi lewat kemandirian guru, nantinya akan diganti dengan bantuan mahasiswa agar kualitas pendidik menjadi lebih baik.
Baca Juga: Staf Khusus Presiden Isi Seminar di Universitas PGRI Argopuro Jember
"Selama ini memang guru TK dan PAUD ini banyak melakukan kemandirian untuk meningkatkan kompetensinya, meskipun sudah ada bantuan pemerintah berupa BOP (Bantuan Operasional Pendidikan) PAUD," kata bupati usai membuka kegiatan workshop.
Bupati pun mengakui semangat para guru ini dalam mengajar. Ini terlihat dari guru yang lulusan SMA hingga S2 mengajar PAUD. Pemerintah Kabupaten Jember pun telah mendukung untuk peningkatan kompetensi guru TK dan PAUD, yakni melalui beasiswa yang telah dinikmati kurang lebih 600 guru TK dan PAUD.
Bupati pun menyanggupi untuk menganggarkan biaya Diklat calon kepala sekolah PAUD di Jember. Untuk ini akan dilakukan seleksi supaya pesertanya benar-benar memenuhi syarat kompetensi. Selain itu akan mengupayakan untuk "in house training di Jember" bagi Guru TK dan PAUD sehingga tidak perlu keluar kota, tidak meninggalkan keluarga dan PAUD-nya.
Baca Juga: Bupati Hendy Apresiasi Program LKS untuk SMK dari Cabang Dispendik Jatim Wilayah Jember
Sementara itu, Ketua IGTKI Jember Endang Suprihatin menyampaikan, dengan adanya apresiasi dari Bupati Jember Faida, diharapkan dapat memberi semangat yang lebih baik lagi. "Segala bentuk lomba dan apresiasi, dilakukan IGTKI untuk menjadi lebih baik," kata Endang.
Kemudian untuk ulang tahun IGTKI, dilakukan dengan kegiatan workshop yang digelar sekarang ini. "Kemudian ditambah dukungan dari bupati (dalam bentuk beasiswa), yang sebelumnya mandiri. Dengan adanya dukungan bupati, maka kepala sekolah, juga gurunya, kami berterima kasih sekali. Semoga ini menjadi fasilitas yang baik, karena tahun 2020 (peningkatan potensi pendidik PAUD) harus tuntas, apalagi dijanjikan 100 persen dari dana Pemkab," ungkapnya.
Selain itu, apresiasi positif juga disampaikan Wakil Ketua 2 IGKTI Provinsi Jawa Timur, Muhriyadi. Dirinya menyampaikan, pada tahun 2013 IGTKI pernah diberi tantangan oleh bupati untuk menghadirkan ribuan murid dan wali murid di Kabupaten Jember.
Baca Juga: Bimtek KHA dan Deklarasi SRA Digelar di SD Darus Sholah Jember
"Tantangan itu dijawab, dibuktikan di hari ini IGTKI selalu siap, utamanya untuk melayani anak usia dini, dan khususnya Taman Kanak-kanak di Kabupaten Jember," ungkapnya.
Dengan kedatangan Bupati Faida pada momen Hari Kartini ini, kata Muhriyadi, sudah menjawab gonjang ganjing yang pernah dirasakan para pendidik PAUD ini. "Alhamdulillah sudah dijawab, dan bersyukur, bahwa pencarian BOP yang 5 kecamatan belum cair, kemudian P1 menyatakan dapat cair, ini kabar baik," katanya.
Sehingga program pemerintah yang ditargetkan untuk tahun 2020 sudah terjawab. "Jadi tantangan ini sudah terjawab, dan semoga terealisasi. Karena pemerintah pusat kurang mendukung, dan bupati mengayomi semua baik formal maupun informal," pungkasnya. (jbr1/yud/ian)
Baca Juga: Bergini Pesan Wakil Bupati Jember saat Kukuhkan Pengurus KKG PAI Periode 2023-2027
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News