GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 267 pemilih di Desa Dahanrejo Kecamatan Kebomas bakal melakukan coblosan atau pemungutan suara ulang (PSU) Pilpres, di TPS 10 desa setempat, Rabu (24/4).
Lokasi TPS tak jauh dari Terminal Bunder, Gresik berdekatan dengan tempat pembuangan sampah. Pantauan di lokasi, terop berukuran 4×6 telah berdiri, namun hanya ada satu meja yang berada di lokasi.
Baca Juga: Rangkul Tokoh, Tekad Ketua DPD NasDem Gresik di Pilkada 2029
Semua keperluan seperti meja dan kursi, masih di dalam bangunan yang berada di dekat TPS yang sebelumnya digunakan coblosan Pemilu, 17 April lalu. Alat peraga kampanye yang ditempel di papan kayu juga banyak yang sobek terkena angin.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kebomas, Habiburohman menyatakan pihaknya telah menyiapkan segala keperluan untuk PSU yang akan dilaksanakan Rabu (24/4). "Sejak semalam Petugas KPPS Mulai mendiskusikan pemberitahuan PSU (Form C6) kepada warga. Sedangkan nanti malam akan dilakukan persiapan untuk logistik TPS," katanya.
Menurutnya, C6 untuk 267 DPT telah didistribusikan. Mereka terdiri dari 127 DPT laki-laki dan 140 DPT perempuan. "Mereka akan menggunakan hak suaranya untuk pemilihan Presiden saja," terangnya.
Baca Juga: Kandidat Ketua DPRD Gresik, Mohammad dan Syahrul Bersaing Ketat
Hal senada disampaikan Ketua KPU Gresik, Akhmad Roni. "Semua persiapan untuk coblosan Pilpres di Desa Dahanrejo sudah klir," pungkasnya.
Sekadar diketahui, PSU Pilpres di TPS 10 Desa Dahanrejo dilakukan setelah warga melakukan protes. Sebab, ada 4 warga luar Gresik yang secara paksa memcoblos di sana dengan hanya bermodal kartu tanda penduduk (KTP) dan diizinkan oleh KPPS. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News