GRESIK, BANGSAONLINE.com - Mahkamah Konstitusi (MK) telah mengeluarkan putusan, bahwa calon kepala desa (cakades) tak harus putra asli daerah. Hal ini dimanfaatkan betul oleh sejumlah masyarakat luar daerah.
Salah satunya Fahmi Amrusi, putra asli Marabahan Barito Kuala Kalimantan Selatan (Kalsel) ini maju menjadi salah satu cakades di Desa Padang Bandung, Kecamatan Dukun.
Baca Juga: Bupati Gresik Lantik Dua Kepala Desa PAW
Kepada BANGSAONLINE.com, Fahmi Amrusi membenarkan dirinya bakal maju pada Pilkades Padang Bandung Dukun, 31 Juli mendatang. "Do'akan putra asli Kalsel maju di Pilkades Padang Bandung," ujar mantan anggota DPRD Gresik periode 1999-2004 asal PAN ini kepada BANGSAONLINE.com, Senin (13/5).
Fahmi mengungkapkan tujuan utamanya maju sebagai cakades Padang Bandung, karena ingin memperbaiki tata pemerintahan desa (pemdes) dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Adapun visi yang diusung Fahmi adalah membangun Padang Bandung menjadi maju dan masyararakat sejahtera. Sementara misinya, mewujudkan pemdes yang terbuka (transparan) dalam memberikan pelayanan, akuntabel dan bebas korupsi kolusi dan nepotisme (KKN).
Baca Juga: Lantik 47 Kades, ini Pesan Bupati Gresik
"Saya ingin memberdayakan masyarakat Padang Bandung, meningkatkan pendikan dan kesehatan, mewujdkan ekonomi kerakyatan yang kuat dan tangguh. Saya juga ingin mewujudkan Desa Padang Bandung yang sehat dan indah," papar mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah tahun 1988 ini.
Fahmi optimis bisa terpilih sebagai saat Kades Padang Bandung. Sebab, mengacu hasil Pileg 1999 saat maju menjadi caleg DPRD Gresik, ia memperoleh 1.500 suara dari total 3.200 suara. "Waktu Pileg 2004 perolehan suara saya juga tembus 1.500 suara di Padang Bandung," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News