Tiga Anak Punk Pelaku Begal Sadis di Ngawi Akhirnya Didor Polisi

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Pelaku begal dengan sasaran pengendara sepeda motor yang beberapa waktu terakhir meresahkan masyarakat wilayah Ngawi, berhasil ditangkap polisi, Selasa (14/05).

Ada sebanyak tiga pelaku yang berhasil diringkus. Mereka adalah Putut Handoko Putra (21) warga Desa Jururejo Kec. Ngawi, Argif Rudiansyah alias Lelur (20) warga Desa Sekarputih Kec. Widodaren dan yang paling muda Abdul Rohim (19) warga Desa Gendingan Kec. Widodaren Ngawi.

Ketiganya yang diketahui merupakan anak punk itu terpaksa harus dilumpuhkan dengan timah panas. Polisi menembak mereka di bagian kakinya lantaran mencoba melarikan diri sewaktu dilakukan penyergapan.

“Pelaku begal yang kemarin kita (Selasa, red) tangkap merupakan anak punk. Dalam aksinya, mereka menyaru ngamen. Ketika sasaran pasti, baru melancarkan perbuatanya itu,” jelas Kapolres Ngawi AKBP MB. Pranatal Hutajulu di depan wartawan, Rabu (15/05).

Saat pers rilis, para tersangka memang tampak berjalan pincang. Bahkan ada satu pelaku memakai kursi roda. Di bagian kaki mereka juga terdapat perban.

Meski terbilang masih amatiran dalam melakukan kejahatan, namun aksi ketiga pelaku cukup sadis. Mereka tidak segan menyeret korban apabila mencoba melawan. Salah satu korbannya adalah Milawati (33) warga Desa Sekarputih, Kecamatan Widodaren, Ngawi yang sempat diseret para pelaku akibat mencoba mempertahankan motornya.

Kemudian, dua santri juga sempat dipukul kayu sebelum motornya dibawa kabur para pelaku.

Selanjutnya mereka bertiga harus meringkuk di sel Polres Ngawi untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatannya. (nal/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News