Lestarikan Kuliner Melalui Festival Makanan Khas Ponorogo

Lestarikan Kuliner Melalui Festival Makanan Khas Ponorogo Wabup Sudjarno saat membuka Festival Makanan Khas Ponorogo.

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Guna membangkitkan serta melestarikan budaya, khususnya kuliner khas Kabupaten Ponorogo, Dinas Pariwisata Ponorogo menggelar Festival Makanan Ponorogo bertempat di halaman Keraton, Sabtu (19/10).

Dalam festival yang dibuka Wakil Bupati Ponorogo Sudjarno ini, panitia festival juga membagikan 2.000 kupon makanan gratis. Turut hadir dalam acara tersebut, manajer Keraton, OPD, dan LSM.

Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan agenda kunjungan wisata. Meskipun diselenggarakan pertama kali, ia berharap acara ini bisa menjadi agenda rutin tiap tahun.

Selain itu, festival ini diharapkan juga memberikan motivasi atau dorongan kepada pelaku usaha kuliner di Kabupaten Ponorogo dalam berinovasi dan mengembangkan usahanya.

Pantauan BANGSAONLINE.com, festival ini disambut antusias masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pengunjung pada festival yang menyediakan 30 stand dengan keaneragaman kuliner tersebut. Total, ada 13 menu makanan dan 9 menu minuman khas Ponorogo yang disajikan dalam festival ini.

Kepala Dinas Pariwisata Ponorogo yang diwakili Muharyadi mengungkapkan beragam makanan yang disajikan dalam festival itu, di antaranya nasi pecel pincuk, bakmie, tiwul goreng, lontong sayur, nila bakar, bakso, dan sate ayam. Sedangkan aneka minuman khas Ponorogo, yakni es dawet jabung, es cao, wedang rempah-rempah, es degan, cemoe, wedang ronde, dan kolak.

"Acara ini bertujuan untuk melestarikan budaya, khususnya kuliner. Karena rasa kuliner kita tidak kalah dengan kuliner dari luar negeri," ujarnya. Festival Kuliner Ponorogo ini  sekaligus sebagai ajang promosi jajanan khas dan makanan khas Ponorogo kepada masyarakat luas. (nov/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO