Diperintah Gus Dur, Kiai Asep Beli Markas Besar Oelama (MBO) Djawa Timoer Rp 1 M Kurs Sekarang

Diperintah Gus Dur, Kiai Asep Beli Markas Besar Oelama (MBO) Djawa Timoer Rp 1 M Kurs Sekarang Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA (kiri baju putih) saat menceritakan sejarah pencarian dan peralihan Markas Besar Oelama Djawa Timoer (MBODT) kepada M Mas'ud Adnan, S.Sos., M.Si di Guest House Institut KH Abdul Chalim Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur, Senin (18/11/2019). foto: BANGSAONLINE.COM

Akhirnya tanah dan gedung MBODT itu ditemukan di Jalan Satria RT 17 RW 03 Kedungrejo Waru Sidoarjo Jawa Timur. Kiai Asep langsung laporan kepada , kalau MBODT sudah ditemukan.

Bagaimana respons ? “Yo tukuen…! (Ya dibeli…!),” kata Kiai Asep menirukan perintah sembari tersenyum. Padahal saat itu kondisi ekonomi Kiai Asep belum seperti sekarang.

“Kondisi keuangan saya saat itu masih pas-pasan,” kata Kiai Asep sembari tersenyum. Namun Kiai Asep tak mengeluh. Ia justru berusaha cari uang agar aset bersejarah itu bisa diselamatkan.

“Saya carikan uang. Ya tak lepas dari pengorbanan uang pribadi,” kata kiai yang kini memiliki santri 10.000 orang lebih itu.

Putra salah satu kiai pendiri KH Abdul Chalim itu kemudian bisa mengumpulkan uang sesuai permintaan orang yang memiliki MBODT itu. Berapa? “Saat itu saya beli kurang lebih Rp 110 juta lebih. Kalau sekarang sekitar Rp 1 Miliar,” tutur Kiai Asep.

Saat itu juga Kiai Asep langsung membalik nama tanah dan gedung perjuangan para ulama itu. “Saya atas namakan saya karena kalau atas nama saat itu kesulitan,” katanya.

Lalu apa rencana Kiai Asep setelah membeli MBODT? Kenapa kemudian terbengkalai? Ikuti lanjutan tulisan ini di BANGSAONLINE.com (MMA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO