PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Hujan lebat yang berlangsung selama 12 jam di Pamekasan menyebabkan longsor yang menutup akses jalan Desa Waru Barat ke Desa Sana Daya, Rabu (1/1/20) kemarin. Hujan lebat tersebut juga merobohkan pagar Puskesmas Waru dan sebuah bengkel milik warga Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan.
Pasca kejadian ini, Kodim 0826 Pamekasan bersama anggota Polres Pamekasan, serta Pemerintah Kecamatan Waru dan BPBD dibantu sejumlah relawan melakukan karya bakti bersih-bersih material longsor, Kamis (2/1) pagi.
Baca Juga: Hadiri Penutupan TMMD, Pj Bupati Pamekasan Apresiasi Kinerja Tim dan Masyarakat
Menurut Pjs Danramil Waru, Letda Chb Firdausi, kegiatan karya bakti ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap bencana yang melanda.
"Dari kemarin kami sudah berupaya membersihkan puing-puing longsoran. Untuk hari ini kita melanjutkan pengerjaan sekaligus melakukan pengecekan-pengecekan di titik lainnya," tuturnya di sela-sela kerja bakti, Kamis (2/1).
Firdausi mengutarakan, karya bakti yang dilakukan hari ini fokus untuk membersihkan material tanah longsor yang tercecer dengan panjang 5 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 5 meter.
Baca Juga: Jelang Tengah Malam, Pj Bupati Pamekasan Sambangi Warga Terdampak Banjir di Beberapa Titik
"Longsoran yang kami bersihkan sekarang ini kemarin menutup akses jalan antara Desa Waru Barat dengan Desa Sana Daya," ujarnya.
Ia juag mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada apabila terjadi hujan atau cuaca yang ekstrem. Menurutnya, wilayah Kecamatan Waru rawan bencana longsor karena letaknya berada di ketinggian.
Baca Juga: Pj Bupati Pamekasan Masrukin Tinjau Lokasi dan Apresiasi Program TMMD
"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi dampak lanjutan akibat hujan lebat yang dapat menimbulkan banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," pungkasnya. (yen/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News