PONOROGO, BANGSA ONLINE.com - Dalam rangka penanganan lahan kritis dan penyelamatan sumber mata air, Bupati Ipong Muchlissoni dan Komunitas peduli lingkungan Gerak Warog menanam ribuan bibit pohon beringin di berbagai titik di Desa Tugurejo, Slahung, Sabtu (18/1).
Bupati Ipong menjelaskan, pelaksanaan program reboisasi lahan kritis ini dalam penyelamatan sumber mata air. Menurutnya, kegiatan ini mengajarkan pentingnya kesadaran penghijauan secara berkelanjutan dengan menanam di lokasi yang kritis.
Baca Juga: Pilkada Ponorogo, Survei ARCI: Sugiri Sancoko Unggul Jauh dari Ipong
“Semoga desa Tugurejo selalu damai lestari sumber mata air berkelimpahan. Menjadi motivasi betapa pentingnya semangat gotong royong penghijauan kembali di Kabupaten Ponorogo,” ujar Bupati Ponorogo.
Kades Tugurejo yang akrab dipanggil Bagong Siswanto menjelaskan, menanam pohon, berarti menanam doa dan harapan untuk keberlanjutan generasi sekarang dan anak cucu. Selain memperbaiki lingkungan, menanam jugamemberikan manfaat langsung terhadap kesejahteraan masyarakat khususnya di desa Tugurejo.
"Semangat menanam pohon tertanam dalam diri kita diawali dari 'memayu hayuning pribadi', merupakan upaya menyelamatkan bumi, menjaga keanekaragaman hayati, menghemat dan menumbuhkan sumber mata air berkelimpahan, serta memberikan oksigen bagi kehidupan," katanya.
Baca Juga: Tingkatkan Kepesertaan JKN, BPJS Kesehatan Gelar Kegiatan di Ponorogo
"Penanam ribuan pohon beringin di berbagai titik di desa Tugurejo, juga penetapan kawasan penyangga yang bermanfaat ekonomi, akan membantu masyarakat menjaga kawasan sumber mata air," pungkas dia. (nov/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News