Distan Pastikan Kebun Apel yang Diserang Jamur Mata Ayam 20 Hektare

Distan Pastikan Kebun Apel yang Diserang Jamur Mata Ayam 20 Hektare Wakil Wali Kota Batu bersama tim CROP Distan saat melakukan penimbunan buah apel yang terserang jamur mata ayam.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Dinas Pertanian (Distan) Kota Batu memastikan bahwa kebun apel yang diserang jamur mata ayam seluas 20 hektare. Seluruh kebun apel tersebut berada di wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

Mayoritas jenis apel yang menjadi sasaran empuk jamur tersebut yakni apel manalagi. Sementara untuk jenis rombiuti dan ana masih aman.

"Setelah kami lakukan pendataan sejak awal Februari lalu, luas kebun apel yang diserang jamur mata ayam di Kota Batu, khususnya di wilayah Kecamatan Bumiaji sekitar 20 hekta," ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Batu Sugeng Pramono kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (15/3).

Namun, masih ada tiga wilayah yang belum dikunjungi Distan, yakni wilayah Desa Punten, Desa Giripurno, dan Desa Tulungrejo. Ditargetkan sebelum musim kemarau persoalan jamur mata ayam ini sudah rampung.

Ia mengungkapkan, tim Cepat Respons Opini Publik (CROP) dari Dinas Pertanian bersama Wakil Wali Kota Punjul Santoso serta Sekda Drs. Zadim Effisiensi sudah turun langsung ke kebun apel milik warga di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, pada Jumat (13/3) kemarin.

Tim melakukan penyisiran kebun apel dan memetik apel yang sudah busuk. Setelah terkumpul banyak, akhirnya buah apel 'korban' jamur mata ayam tersebut ditimbun agar jamurnya tidak menjalar ke kebun apel yang lain.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO