TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka meringankan beban ekonomi warga yang terdampak wabah Covid-19, Bank Mandiri Cabang Trenggalek menyalurkan sejumlah bantuan paket sembako. Penyaluran bantuan ini dilakukan di Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, Kamis (7/5).
Retno Savitri, Kepala Cabang Bank Mandiri Trenggalek dalam keterangannya menyampaikan bantuan yang disebar ke wilayah perkotaan ini ditujukan pada warga yang paling terdampak dari adanya wabah Covid-19 saat ini.
Baca Juga: Bank Mantap Kolaborasi Layanan, Hadirkan Penarikan Tunai dan QRIS Acquirer
"Jadi penyaluran bantuan ini kami berkoordinasi dengan kelurahan setempat (Kelurahan Ngantru), kira-kira warga yang belum mendapatkan bantuan dan paling terdampak (Covid-19, red)" kata Retno di sela-sela menyalurkan bantuan di kelurahan Ngantru Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, Kamis (7/6).
Menurutnya, warga kota yang berhak mendapat bantuan paket sembako dari Bank Mandiri meliputi warga miskin yang kehilangan pekerjaan, warga miskin berpenyakit kronis menahun, serta warga miskin yang belum pernah mendapat bantuan sama sekali.
Ia menerangkan, bantuan ini hasil patungan seluruh karyawan Bank Mandiri yang merasa peduli terhadap kondisi ekonomi warga yang terdampak Covid 19. Hasil patungan tersebut, kemudian dirupakan dalam bentuk sembako (sembilan bahan pokok) untuk diberikan pada warga kota.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
"Kalau dalam satu goodie bag itu ada beras 5 kilo, minyak, mie, susu," kata Retno.
Sementara Tanto Asmiardi, Kasi Kelembagaan dari Kelurahan Ngantru yang mengawal pendistribusian paket sembako secara door to door menyampaikan terima kasih atas bantuan sembako dari Bank Mandiri.
"Kami dari kelurahan Ngantru mengucapkan terima kasih pada Bank Mandiri atas bantuannya pada warga Kelurahan Ngantru," ucapnya.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Dikatakan oleh Tanto, mereka yang telah mendapatkan paket sembako dari Bank Mandiri sejumlah 40 orang yang tersebar di 23 RT (Rukun Tetangga) di wilayah Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek. (man/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News