SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sejumlah mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur membantu warga mengantisipasi penularan Covid-19. Ini dilakukan saat mahasiswa tersebut menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Banjarbendo Kecamatan Sidoarjo.
Selama 14 hari menjalani KKN pada 9-23 Juli 2020, Kelompok 32 KKN Mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur tersebut menggelar sejumlah kegiatan dan menciptakan inovasi terkait pencegahan Covid-19.
Baca Juga: UHT Surabaya Wisuda Pertama Program Diploma 4 dan Strata 3
"Selain edukasi kepada warga agar hidup sehat di antaranya rajin cuci tangan, Kami juga memberikan bantuan hand sanitizer dan face shield," cetus Ketua Kelompok 32 KKN Mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur, Robhittur Rohmi Achmad, dalam rilisnya, Jumat (24/7).
Selain itu, para mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur ini juga memberikan paket sembako kepada sejumlah warga desa setempat yang terdampak pandemi Covid-19.
Bantuan paket sembako itu diserahkan ke warga dalam sebuah acara bertajuk "Tanggap Covid Berbagi", yang digelar di Kantor Kepala Desa Banjarbendo, Rabu (22/7) lalu. Acara tersebut dihadiri oleh perangkat desa setempat, dosen pembimbing lapangan, dan juga LPPM UPN "Veteran" Jawa Timur.
Baca Juga: 2.211 Calon Mahasiswa ITS Lolos Jalur SNBT 2024, Masih Tersedia Seleksi Mandiri Kemitraan dan Umum
Selama menjalani KKN, puluhan mahasiswa ini membuat inovasi untuk membantu warga terhindari dari virus Corona. Yakni membuat wastafel touchless yang ditempatkan di halaman Masjid Baitul Muttaqin di desa setempat.
Kata Robhittur, untuk menggunakan wastafel ini, warga hanya perlu menginjakkan pedal bagian air dan sabun sesuai keperluan dengan menggunakan kaki. Hal ini agar warga yang hendak mencuci tangan tak perlu khawatir lagi terhadap droplet yang mungkin saja masih menempel di kran.
Menurut Robhittur, meski kini sudah berlaku New Normal, namun kondisinya sudah berbeda dibanding saat belum ada pandemi Covid-19. "Hal inilah yang Kami coba sosialisasikan kepada masyarakat, agar selalu patuh pada protokol kesehatan dan mencari alternatif untuk survive di masa pandemi," beber Rhobittur.
Baca Juga: Pembinaan dan Pengelolaan Potensi Maritim di Wilayah Pesisir pada Masyarakat Nelayan Gisik Cemandi
Selain kegiatan yang berhubungan dengan sanitasi, tim KKN juga bekerja sama dengan tenaga pendidik setempat untuk memanfaatkan teknologi terkini terkait new normal dan kegiatan belajar mengajar. Misalnya sosialisasi cara menggunakan Google Classroom.
Platform tersebut kini banyak digunakan untuk pembelajaran secara daring, karena hingga kini sekolah-sekolah di zona merah Covid-19 diwajibkan melakukan proses belajar mengajar lewat daring.
KKN yang dijalani 37 mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur ini mendapatkan dukungan penuh dari warga dan perangkat desa setempat. “Besar harapan Kami agar kegiatan KKN ini bermanfaat dan diterapkan dengan baik oleh warga,” pungkas Robhittur, Mahasiswa FISIP Jurusan Administrasi Bisnis UPN "Veteran" Jawa Timur ini. (sta/ina)
Baca Juga: ITS Raih Enam Gelar Juara di Kontes Robot Indonesia 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News