Penyegelan Kantor PKB, Ketua PCNU: Ini Semangat Ke-NU-an, Ketua Dewan Syuro PKB Siap Angkat Kaki

Penyegelan Kantor PKB, Ketua PCNU: Ini Semangat Ke-NU-an, Ketua Dewan Syuro PKB Siap Angkat Kaki Abu Muslich, Ketua Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) NU Kabupaten Kediri Jawa Timur menunjukkan sertifikat kantor PCNU Kediri yang kini ditempati DPC PKB Kediri. foto: Muji Harjita/ BANGSAONLINE.com.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua PCNU Kabupaten Kediri, KH Muhammad Makmun akhirnya angkat bicara terkait penyegelan kantor Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dilakukan anak-anak muda NU. Kiai yang akrab disapa Gus Makmun itu mengungkapkan bahwa pihaknya dalam posisi tak melarang dan tak menyuruh. Namun ketika anak-anak muda NU itu minta izin, ia mengaku memberikan saran agar berkoordinasi dengan pihak terkait.

Menurut dia, apa yang dilakukan anak-anak muda NU itu adalah bagian dari semangat ke-NU-an. “Ini adalah semangat ke-NU-an yang baik,” kata Gus Makmun.

PCNU - tutur Gus Makmun - banyak memiliki lembaga dan banom sehingga kekurangan aset. “Aset tetep kurang kalau semua kita fasilitasi dengan fasilitas yang cukup. Jadi nanti kita akan godok lagi bagaimana ke depannya supaya benar-benar bisa berjalan bersama dari semua keluarga besar Nahdlatul Ulama Kabupaten Kediri,” paparnya.

Gus Makmun menjelaskan, penyegelan itu bertujuan memberikan wawasan kepada PKB untuk bisa lebih dekat kepada NU dan lebih bisa memposisikan diri sebagai kepanjangan tangan Nahdlatul Ulama di kancah perpolitikan.

“Intinya mungkin selama ini kita memang kurang koordinasi, sehingga itu bisa dibaca oleh temen-temen yang NU-nya benar-benar kental, sehingga mereka melakukan hal ini (penyegelan-red). Intinya mereka ingin PKB benar-benar membawa kepentingan NU dalam kancah perpolitikan,” ungkap Gus Makmun.

Ia juga menekankan bahwa PKB didirikan para kiai NU. “Bagaimana pun PKB itu adalah bentukan NU Mas. Jadi saya pikir apakah itu nanti akan benar-benar keluar atau tidak atau akan kita tata dengan baik itu melihat nanti,” jelasnya. 

Sementara Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Kediri, KH. Faruq Umar menegaskan bahwa PKB siap meninggalkan kantor NU yang selama ini ditempati, bila memang diminta NU. Tapi NU harus menggelar rapat pleno terlebih dulu.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO