SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Puluhan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Surabaya ngeluruk Kantor Bawaslu Jatim, Jl. Tanggulangin sebagai bentuk dukungan moral kepada Bawaslu Surabaya yang hari ini, Kamis (22/10), memenuhi panggilan sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
"Ini sebagai bentuk loyalitas dan militansi sekaligus dukungan moril kita yang kita berikan kepada para komisioner kita di Bawaslu Surabaya. Tidak ada anjuran atau perintah kepada kita harus datang di sidang, tapi memang ini keinginan tulus kita hadir," kata Asnan, Ketua Panwascam Dukuh Pakis, Kamis (22/10).
Baca Juga: Pemkab-Bawaslu Sampang Gelar Istighosah dan Puncak Apel Siaga Pengawasan Pilkada 2024
Hal senada juga diungkapkan Handoko, Ketua Panwascam Tenggilis, bahwa kehadiran puluhan Panwascam di sidang DKPP di Kantor Bawaslu Jatim ini murni keinginan personal masing-masing Panwascam.
"Ini inisiasi kita rekan-rekan panwascam. Kita sengaja hadir ini keinginan rekan-rekan panwascam, tanpa ada perintah atasan kita bawaslu, untuk hadir," terangnya.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Jatim Gelar Media Gathering di Kota Batu Selama 3 Hari
Dari pantauan bangsaonline.com, tampak puluhan Panwascam Pilwali se-Surabaya berkelompok-kelompok di depan Kantor Bawaslu Jatim dengan memakai atribut seragam pengawasan dengan sesekali menyodorkan nasi bungkus ke sesama rekan panwascam.
Banyak sebagian dari panwascam ini enggan masuk karena ruangan Kantor Bawaslu Jatim yang digunakan sebagai ruang sidang pemeriksaan DKPP memang dibatasi dalam menjaga protokol kesehatan.
Baca Juga: Bawaslu Jatim Gelar Media Gathering di Kota Batu
Sekadar diketahui, sidang DKPP ini digelar terkait pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) perkara nomor 99-PKE-DKPP/X/2020 pada Kamis (22/10/2020).
Sampai berita ini ditulis, pukul 11.57 WIB sidang pemeriksaan DKPP ini masih berlangsung dengan memeriksa komisioner KPU Kota Surabaya, dan juga akan memeriksa Bawaslu Surabaya. (nf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News