Jadi Inspektur Upacara Hari Santri, Cabup Yuhronur Efendi: Santri Harus Jadi Pelopor Pembangunan

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi - KH Abdul Rouf (Yesbro) menghadiri upacara peringatan hari santri di Ponpes Tanfirul Ghoyyi Lamongan, Kamis 22 Oktober 2020.

Dalam kesempatan tersebut, Yuhronur yang bertindak sebagai Inspektur upacara menegaskan dalam sambutannya, bahwa santri harus menjadi pelopor dalam segenap pembangunan bangsa dan negara. "Santri juga harus berjihad membantu menagggulangi wabah Covid-19 seperti dalan tema, yakni Santri Sehat, Indonesia Kuat," ujarnya

Baca Juga: Sosialisasi dan Vaksinasi di Kandang Ternak, Bupati Lamongan Optimis Kasus PMK Bisa Disembuhkan

Pada momen hari santri tersebut, Yuhronur mewakafkan 10 ribu Alquran yang disebar di beberapa tempat. “Ya, di momen hari santri dan maulud nabi ini, kami mewakafkan 10 ribu Alquran yang kami laksanakan di beberapa tempat. Ini akan memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujarya.

Menurutnya, 10 ribu Alquran tersebut didistribusikan ke sekolah, musholla, masjid, dan pesantren.

"Alhamdulillah, masyarakat menyambut dengan baik, khususnya musuhola, masjid, dan pesantren yang kita singgahi," katanya.

Baca Juga: 2025, Bupati Lamongan Ajak Kepala OPD Komitmen Lanjutkan Pembangunan, Khususnya di Bidang Pertanian

Menurut Yuhronur, ke depan pasangan Yesbro akan meningkat program Lamongan menghafal yang saat ini direspons sangat baik oleh masyarakat Lamongan.

“Ini sesuai dengan apa yang menjadi visi kami, bahwa kita akan terus menggelorakan Lamongan menghafal. Yang ternyata mendapatkans respon yang sangat baik di masyarakat Lamongan,” ungkapnya.

Yuhronur juga berjanji apabila dirinya diberi amanah oleh masyarakat menjadi Bupati Lamongan, maka akan memberikan beasiswa atau insentif kepada para penghafal Alquran 30 juz.

Baca Juga: Lantik Direktur Utama BDL, Bupati Yuhronur Tekankan Dua Peran Perusahaan Daerah

“Ke depan pada saatnya nanti jika kami terpilih, kami akan memberikan perlakuan khusus kepada para hafidz, khususnya yang 30 juz. Kami akan memberikan beasiswa atau dalam bentuk insentif kepada mereka,” pungkasnya. (qom/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News