KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan pencoblosan di TPS 15 Perumahan Budaya Cipta, Dusun Tepus, Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Rabu (9/12/2020) pukul 11.00 WIB.
Kepada wartawan, cabup yang karib disapa Dhito ini mengatakan bahwa menjelang hari pencoblosan dirinya banyak berdoa dan berserah diri kepada Allah SWT, setelah segala ikhtiar untuk meyakinkan masyarakat Kabupaten Kediri dilakukan selama hampir 8 bulan.
Baca Juga: Pasangan Dhito-Dewi akan Jalani Tes Kesehatan di RS Syaiful Anwar Malang Senin Besok
"Perasaan 'deg-degan' pasti ada, wong namanya juga manusia biasa. Tapi semuanya saya pasrahkan kepada Allah SWT," kata Dhito.
Menurut Dhito, selain menyerahkan semuanya kepada Allah SWT, dirinya juga sungkem kepada orang tua. "Saya juga sungkem kepada orang tua minta doa dan restu," imbuh Dhito.
Ia mengungkapkan, bahwa orang tuanya (Menseskab Pramono Anung) juga datang langsung ke Kediri. Kehadiran sang Ayah itu menambah semangat Dhito.
Baca Juga: Hasil Rekapitulasi DPB KPU Kediri, Jumlah Pemilih di Bulan September Turun 931 Orang
"Sebenarnya kehadiran bapak secara fisik maupun nonfisik selalu menjadi penyemangat saya. Saya tidak memungkiri, bahwa kompas saya dalam perjalanan dalam pilkada ini adalah bapak saya," ujar Dhito.
Dhito berharap, pelaksanaan pencoblosan hari ini berjalan dengan baik dan aman. "Kami terus memonitor keadaan, melalui tim kami yang tersebar di 26 kecamatan, 343 desa, dan 1 kelurahan di Kabupaten Kediri. Saya yakin KPU Kabupaten Kediri bisa melaksanakan tugasnya dengan baik," ucap Dhito.
Ketika ditanya soal kalah dan menang dalam Pilkada 2020 ini, Dhito mengatakan hal itu lumrah bagi calon yang maju dalam kontestasi pilkada. "Kami tentu harus siap kalah dan menang. Makanya saat ini saya banyak berzikir dan berdoa, berpasrah diri kepada Allah SWT," pungkas Dhito. (uji/zar)
Baca Juga: KPU Kabupaten Kediri Laksanakan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News