PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan puluhan proyek jaringan irigasi di Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Tata Ruang (DPU SDA-TR) Kabupaten Pasuruan belum sepenuhnya rampung. Padahal Tahun Anggaran 2020 tinggal beberapa hari lagi.
Belum rampungnya proyek fisik tersebut salah satunya dipengaruhi tingginya curah hujan yang mulai mengguyur wilayah Pasuruan dalam beberapa hari belakangan.
Baca Juga: Dukung Produktivitas Pertanian, Dinas SDACKTR Pasuruan Bangun Saluran Irigasi di Desa Sedarum
Untuk mengantisipasi agar pekerjaan tidak sampai mengalami keterlambatan, Kepala DPU SDA-TR Pasuruan Misbah Zunib mengatakan pihaknya sudah menyarankan rekanan agar menambah pekerja di lapangan.
"Saat ini memasuki musim penghujan, secara langsung berdampak pada pengerjaan kegiatan di lapangan, mengingat lokasi yang dibenahi mayoritas jaringan irigasi," jelasnya.
Misbah mengungkapkan, tahun ada 37 titik jaringan irigasi yang dibenahi DPU SDA-TR bersumber dari anggaran DAU Rp 6 miliar. Sebanyak 37 titik jaringan irigasi itu tersebar di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Protes Jalan Rusak, Warga di Sepanjang Jalan Alternatif Kabupaten Pasuruan-Sidoarjo Pasang Banner
"Hasil evaluasi dan laporan pengawas di lapangan pada minggu II Desember, menyebutkan rata-rata progres pengerjaan di lapangan sudah mencapai 80 persen. Ada juga pekerjaan yang rampung 100 persen," katanya.
Ia optimis pengerjaan seluruh jaringan irigasi akan bisa dirampungkan pada akhir Desember, mengingat sisa pekerjaan tinggal finishing dan pembersihan lokasi. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News