Mengumpat Cawabup Ponorogo Terpilih Dengan Kata "Joh", Pemuda ini Akhirnya Minta Maaf ke Lisdyarita

Mengumpat Cawabup Ponorogo Terpilih Dengan Kata "Joh", Pemuda ini Akhirnya Minta Maaf ke Lisdyarita Ahmad Masruri mendatangi Restoran Ecco Kitchen milik Hj. Lisdyarita untuk meminta maaf. foto: NOVIAN CATUR/ BANGSAONLINE

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Tidak mau berurusan panjang usai mengumpat Cawabup Ponorogo Terpilih Lisdyarita dengan kata "Joh" (umpatan Bahasa Jawa), Ahmad Masruri warga Desa Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo akhirnya meminta maaf. Permintaan maaf itu disampaikan Ahmad Masruri dengan menemui langsung Lisdyarita di Resto Ecco Kitchen, Senin (11/1/2020).

Saat dikonfirmasi, Ahmad Masruri berdalih tidak berniat berucap kotor "Joh" kepada Hj. Lisdyarita. Ia mengaku salah ketik, dari seharusnya menuliskan kata "Jos". Ucapan itu ditulis Masruri di grup WhatsApp Ponorogo Comunity Asli.

"Tidak sengaja dan salah tulis, serta hanya meramaikan grup saja. Awalnya hanya menanyakan Lisdyarita itu setelah jadi wakil bupati apakah juga diangkat menjadi wakil ketua bidang ekonomi (DPC PDIP Ponorogo, red) dan Sugiri menjadi Ketua DPC PDIP Ponorogo. Karena tidak dijawab, akhirnya tanpa disengaja awalnya mau nulis 'Jos' jadi 'Joh'," terangnya.

Ditanya apakah dirinya pendukung Ipong-Bambang yang notabene rival Sugiri-Lisdyarita pada lalu, Masruri membantahnya. Ia kembali berdalih hanya salah ketik.

"Maka dari itu, untuk mempertanggungjawabkan kesalahan itu secara pribadi, saya datang ke kantor Ecco Kitchen guna meminta maaf sebesar-besarnya kepada yang bersangkutan, yakni Hj.Lisdyarita," ungkapnya.

Sementara itu Hj. Lisdyarita berbesar hati menerima permintaan Ahmad Masruri. Ia menyatakan masalah tersebut tidak perlu diperpanjang.

"Ya sudahlah, yang bersangkutan sudah beritikad baik guna meminta maaf atas perbuatannya dengan berkata tidak baik di salah satu grup WhatsApp, apalagi menyangkut nama besar partai PDIP," terangnya.

Lisdyarita berharap Ahmad Masruri maupun masyarakat lainnya agar lebih bijak dan berhati-hati dalam bermedsos. "Jangan digunakan untuk pencemaran bama baik, ujaran kebencian, maupun yang lain. Pilkada sudah selesai, mari kita mewujudkan Ponorogo yang aman dan kondusif, guna menuju Ponorogo hebat dan bermartabat," tukasnya. (nov/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO