SIG Ajak Masyarakat Ikut Peduli Lingkungan dengan Berubah dari Rumah

SIG Ajak Masyarakat Ikut Peduli Lingkungan dengan Berubah dari Rumah Area pembibitan tanaman untuk reklamasi lahan pascatambang Pabrik Tuban. (foto: ist)

"Kebaikan itu menular dan perubahan tak boleh berujung. Melalui gerakan ini, hanya dari rumah, bumi bisa terselamatkan dan kesejahteraan masyarakat sekitar dapat terbantu," sambung Hendi Prio Santoso.

Di Indonesia sendiri, sebenarnya banyak komunitas yang sudah bergerak ke arah tersebut. Ada Komunitas Zero Waste yang mencanangkan gaya hidup ramah lingkungan seperti diet kantong plastik.

Ada juga gerakan Lyfe With Less yang mengajak masyarakat bergaya hidup minimalis dengan decluttering.

Ada pula komunitas yang mengolah sampah menjadi kompos, komunitas yang mengajak orang untuk tie die baju lama, hingga gerakan sosial beli di tetangga yang memberdayakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Namun, banyak dari gerakan ini terhambat seiring pandemi Covid-19 yang merebak. Tapi, toh bumi tak bisa menunggu lagi. Kerusakan di planet biru ini sudah semakin parah.

Sementara kebutuhan mendorong kesejahteraan yang setara juga semakin mendesak. Karena itulah tergerak untuk menginisiasi gerakan peduli lingkungan. "Ayo bersama ," pungkasnya. (hud/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO