NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Jelang mudik lebaran yang kurang satu bulan lagi, persiapan untuk pemantauan jalan sudah mulai dilakukan. Salah satunya Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Nganjuk, mulai melakukan pembenahan perangkat pantau jalan dengan menggunakan CCTV.
Sekretaris Dishub Nganjuk Sujito mengatakan, saat ini pihaknya baru bisa memantau jalan saat arus lebaran. Untuk melakukan tindakan berupa Tilang Elektronik (E-Ti), masih belum bisa dilakukan.
Baca Juga: Museum Anjuk Ladang Gelar Pameran Bertema Jejak Rempah Nusantara
"Kayaknya untuk pengawasan jalur sudah siap, tapi untuk laksanakan E-TI perlu penambahan alat untuk pendeteksi pengemudi," kata Sujito, Sabtu (27/03).
Menurut dia, untuk melengkapi kekurangan CCTV guna menunjang penerapan E-TI, akan diajukan penambahan, termasuk alat pendeteksi manusia.
"Dishub sendiri baru memiliki 4 titik pantau yang terpasang CCTV," jelas dia.
Baca Juga: Nganjuk Jadi Tuan Rumah Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 di Jawa Timur
Adapun 4 titik yang terpantau CCTV itu ada di Nganjuk Kota, yaitu Jalan A Yani, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Mastrip, dan Jalan Gatot Subroto. Sujito mengatakan, 4 jalan itu hanya terpasang CCTV biasa, bukan CCTV seperti yang dimiliki Polda Jatim, yang bisa mendeteksi pengemudi.
Namun, saat ini dishub juga mulai menggunakan alat yang diberi nama Integrated Node Capture Attitude Record (INCAR).
"Saya sudah berkoordinasi dengan pihak Polres Nganjuk, pada minggu ini akan bertemu untuk sinkronisasi alat kita," terangnya.
Baca Juga: Polres Ngawi Gelar Tes Urin dan Kesehatan Sopir di Terminal Kertonegoro
"Tujuan pertemuan, nanti saat penerapan E-Ti secara serempak, maka lokasi dan titik-titik mana saja akan terpasang CCTV, atau INCAR yang bisa mendeteksi nama pengemudi yang melanggar. Jadi untuk pantau arus saat lebaran sudah siap, tapi untuk penerapan E-TI kayaknya masih Nganjuk belum bisa," pungkas Sujito. (bam/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News