PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pasuruan masih relatif rendah. Dari target yang dicanangkan sebesar 70 persen, baru terealisasi 9 persen. Untuk itu, Dinkes Kabupaten Pasuruan berencana akan memperluas dan menambah target vaksinasi.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pasuruan Ani Latifah mengakui bahwa vaksinasi yang dilaksanakan di Kabupaten Pasuruan hingga saat ini baru mencapai 9 persen dari target 70 persen dari jumlah penduduk. "Sementara baru 9 persen atau 112.524 jiwa warga Pasuruan sudah divaksin," jelas Ani Latifah.
Baca Juga: Khofifah Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Pasuruan
Mantan Sekretaris Dinas Kesehatan ini menambahkan, untuk mencapai target, pemerintah setempat memperluas dan menambah target vaksinasi. Di antaranya, segmen masyarakat umum dan remaja.
Untuk sasaran masyarakat umum, Pemkab Pasuruan menargetkan sebanyak 841.296 orang, sedangkan untuk sasaran remaja sebanyak 145,342 orang. Sementara untuk sektor pelayanan publik, sasaran vaksinasi sebesar 111.975 dan lansia sebesar 137.403 orang.
"Remaja untuk yang 12 tahun ke atas. Mulai hari ini sudah tervaksin," tambahnya.
Baca Juga: DPRD Kabupaten Pasuruan Sahkan APBD Tahun Anggaran 2025 Rp3,9 Triliun
Adapun jumlah vaksin yang sudah diterima Pemkab Pasuruan mencapai 25. 826 vial. Terdiri dari Vaksin Sinovac dan Astra Zeneca. Semua vaksin yang telah diterima Pemkab Pasuruan sudah disalurkan ke masing-masing puskesmas.
"Percepatan pelaksanaan vaksin kepada masyarakat terus diupayakan oleh pihak dinas kesehatan dengan harapan supaya kekebalan imunitas masyarakat bisa tercapai," pungkasnya. (bib/par/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News