SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Anggota DPRD Kabupaten Situbondo tidak tinggal diam terhadap dampak ekonomi akibat PPKM darurat untuk memutus rantai penularan Covid-19. Mereka langsung melakukan aksi bagi-bagi sembako sebagai bentuk rasa empati terhadap penderitaan warga kurang mampu, terutama kepada sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Situbondo.
Ketua DPRD Situbondo Edi Wahyudy mengatakan, sembako tersebut merupakan hasil patungan dari seluruh anggota DPRD Situbondo untuk diberikan kepada warga terdampak langsung PPKM darurat.
Baca Juga: Dewan Belum Sahkan P-APBD 2024, Kepala Bappeda Situbondo: Kembali ke Perencanaan Awal
"Ini sembako hasil patungan, sebagai bentuk rasa empati kami angota DPRD Situbondo kepada para PKL yang terkena dampak langsung PPKM darurat, terutama PKL yang ada di sekitar kantor ini," katanya, Rabu (21/7/2021).
Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengungkapkan, ada puluhan sembako yang akan dibagikan kepada PKL terdampak Covid-19. Isinya beras 5 kg, minyak goreng, mi goreng, dan kebutuhan sehari-hari lainnya untuk bertahan hidup.
"Semoga dengan bantuan ini, bisa meringankan penderitaan mereka para PKL terdampak Covid-19," tuturnya.
Baca Juga: Pimpinan DPRD Situbondo Dilantik, Pjs Bupati: Ayo Bergandengan Tangan
Lebih lanjut, Edi menerangkan bahwa pembagian paket sembako hari ini hanya dibagikan kepada PKL yang ada di sekitar kantor DPRD, selebihnya akan dibagikan sendiri oleh masing-masing anggota DPRD Kabupaten Situbondo.
"Nanti masing-masing anggota juga akan membagikan sendiri paket sembako seperti ini kepada warga kurang mampu terdampak PPKM darurat," ungkapnya.
Dalam situasi pandemi yang serba sulit, Edi meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Situbondo untuk tetap tenang dan waspada, serta tidak bosan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Baca Juga: Bupati Situbondo Berharap Sinergi dan Kolaborasi di Pelantikan Anggota DPRD Periode 2024-2029
"Kami minta jangan panik, tetap tenang patuhi ketentuan yang sudah dianjurkan oleh pemerintah, terutama tentang kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan, agar pandemi ini cepat berakhir," pungkasnya. (mur/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News