Wedang Nglaban, Wedang Penangkal Covid-19 Buatan Santri Kota Kediri

Wedang Nglaban, Wedang Penangkal Covid-19 Buatan Santri Kota Kediri Koordinator GSLK, Zainal Hamami atau lebih dikenal dengan sebutan Mbah Mamik (kiri) bersama timnya saat meramu wedang nglaban. (foto: ist.)

Salah satunya pada Jumat (13/08) sore, Mbah Mamik dan Pasukan GSLK datang ke Desa Joho, Kecamatan Wates, untuk mengedukasi warga cara meracik wedang dari awal hingga akhir. Acara tersebut juga dihadiri Ketua PCNU Kabupaten Kediri, KH. Muhammad Makmun atau biasa disapa Gus Makmun.

Komposisi 1 liter wedang Nglaban ini terdiri dari 20 lembar daun milwo atau daun buah srikaya, 2 lembar daun jambu air, dan daun pandan 1 lembar. Daun buah srikaya pun diusahakan dari jenis srikaya lokal untuk khasiat lebih maksimal.

“Lalu jahe emprit dan kencur masing-masing 15 gram, 5 butir kapulaga, dan gula aren secukupnya. Wedang ini menggunakan gula aren karena gula ini bersifat netral, tidak ada campuran bahan lain dan tingkat keasaman tidak tinggi,” jelas Mbah Mamik.

Selanjutnya, bahan tersebut dicuci bersih. Lalu bahan dedaunan dimasukkan terlebih dahulu pada air mendidih. Selanjutnya kencur dan jahe dihaluskan di wadah terpisah untuk nantinya dibacakan doa serta istighotsah sambil menunggu air dedaunan mendidih. Jika sudah mendidih, kapulaga, kencur, jahe, dan aren dimasukkan bersama air rebusan dan tunggu hingga mendidih.

Mbah Mamik menyampaikan, wedang ini sebagai pelengkap upaya pencegahan Covid-19 setelah protokol kesehatan dan vaksinasi. Tidak serta merta dengan adanya wedang ini, warga dibiarkan abai protokol kesehatan. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO