LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Prestasi yang diraih siswa siswi SMA Negeri 2 Lamongan untuk lolos ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri) dan kedinasan mengalami kenaikan dari 348 menjadi 358 siswa. Hal ini membuktikan bahwa kondisi pandemi tidak berpengaruh terhadap peningkatan prestasi siswa.
"Semangat para guru dan siswa untuk terus berinovasi dalam proses pembelajaran sebagai modal utama. Sehingga meski melalui daring atau online kualitas siswa tetap terukur bahkan berprestasi," ujar Muki, Kepala Sekolah (Kasek) SMA Negeri 2 Lamongan kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (2/9/2021).
Baca Juga: 13 SMP di Lamongan Terima Bantuan Rehab Gedung Rp20 Miliar
Menurut Muki, raihan prestasi siswa di masa pandemi di sekolahnya bukan tanpa perjuangan. Ada proses dan sistem yang dibangun, sehingga mampu menjadikan modal bagi para siswa untuk lolos masuk ke PTN yang mereka inginkan.
Dijelaskan Muki, di SMAN 2 Lamongan atau yang terkenal dengan sebutan Smada Lamongan, bimbingan belajar (bimbel) yang digelar sekolah mengikuti kebutuhan siswa. Ada yang bimbel khusus bagi yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi negeri umum, kemudian juga ada bimbel yang khusus untuk siswa yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan kedinasan militer, serta ada bimbel khusus bagi siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi kedinasan.
"Alhamdulillah siswa yang lolos SNMPTN dari SMAN 2 Lamongan tahun ini ada sebanyak 126 orang atau sekitar 4 rombel kelas. Kalau ditanya resep rahasianya, kami memang menerapkan bimbel yang berbeda dengan sekolah yang lain," ucap Muki.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Dispendik Lamongan Gelar Sarasehan Pembiayaan Pendidikan
"Jadi siswa bisa memilih mengikuti bimbel yang mana sesuai keinginan dan kebutuhannya. Apakah ingin ke PTN umum, perguruan tinggi kedinasan, atau perguruan tinggi militer. Khusus untuk program bimbel yang perguruan tinggi militer kami juga bekerja sama dengan TNI-Polri," imbuhnya.
Ditambahkannya, dari bimbel yang disiapkan sekolah ini, siswa dan orang tua murid bisa memilih perencanaan yang dimiliki. Setiap program bimbelnya didampingi oleh tenaga guru yang mumpuni. "Siswa terus diberikan latihan soal dari bank soal yang dibuat oleh para guru di SMAN 2 Lamongan maupun diunduh dari internet, kemudian dibahas lebih lanjut," pungkasnya. (qom/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News