GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kebakaran terjadi di gudang produksi milik PT Panjimas Textile di Desa Semambung, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jumat (29/10). Insiden yang terjadi sekitar pukul 14.26 WIB itu menghanguskan satu gudang produksi tekstil yang berisikan barang-barang mudah terbakar.
Sejumlah tim pemadam kebakaran yang terdiri dari Damkar Pemkab Gresik 2 unit, PT Garuda Food 1 unit, PT Agrindo 1 unit, PT Dayasa 1 unit, tangki tirta 50.000 L, dan Damkar Surabaya 2 unit, dikerahkan untuk memadamkan si jago merah. Hingga pukul 17.00 WIB, kobaran api belum bisa dijinakkan.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Tim Damkar terus berjibaku memadamkan kobaran api. Kepala Unit PMK Pemkab Gresik, Eka Prapangasta, menyatakan bahwa pihaknya mendapatkan laporan terjadinya kebakaran di PT Panjimas Textile di Desa Semambung, Kecamatan Driyorejo, sekitar pukul 14.26 WIB. Kemudian, 2 Tim Damkar Pemkab Gresik dikerahkan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemadaman.
"Setelah mendapatkan laporan pukul 14.26 WIB, kami langsung terjunkan tim damkar ke lokasi untuk melakukan pemadaman," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com.
"Saat ini, petugas kami masih bekerja di lapangan, sehingga belum bisa memberikan keterangan banyak," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Selain itu, ia juga masih belum bisa memberikan keterangan dugaan penyebab terjadinya kebakaran gudang produksi milik PT Panjimas Textile, termasuk berapa kerugian yang diderita oleh perusahaan akibat amukan si jago merah.
"Kita belum bisa memberikan data untuk penyebab kebakaran. Kami masih konsentrasi melakukan pemadaman," kata Eka. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News