PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Usaha ternak hewan menjadi salah satu peluang bisnis yang mulai diminati banyak masyarakat lantaran memiliki prospek menjanjikan. Selain itu, tingkat risiko kerugian peternakan juga relatif kecil.
Namun, nyatanya para peternak pemula kerap mengalami kegagalan akibat kesalahan manajemen pengelolaan serta minimnya pengetahuan meraka.
Baca Juga: Pemkab Pasuruan Anggarkan Rp175 Juta untuk Benahi Jalan Desa Bulusari
Menyikapi hal itu, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan menggelar bimtek pengawasan wilayah sumber bibit ternak untuk Kelompok Tirto Mulyo Desa Bulusari, Senin (14/11).
Acara tersebut diikuti sebanyak 30 peternak kambing pemula. Mereka diberikan wawasan dan pemahanan tentang cara beternak kambing.
Kegiatan itu mendapat direspons positif oleh para peternak Kelompok Tirto Mulyo. Hal itu terlihat dari banyaknya pertanyaan yang disampaikan, seputar pengelolaan kambing. Mulai dari pembuatan pakan, pembuatan kandang, hingga perawatan ternak agar tidak terserang penyakit.
Baca Juga: Pj Bupati Pasuruan Berharap Taman Budaya Suci Bulusari Bermanfaat Bagi Masyarakat
"Pengalaman di Kelompok Ternak Gubuk Mandalla, kami masih terkendala dalam proses pakan karena masih ngerumput untuk pakan ternak," ungkap Irsyad, salah satu peternak asal Dusun Jembrung.
Menjawab kendala tersebut, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan berencana akan mengadakan pelatihan dan penyuluhan lanjutan. Namun, kegiatan itu juga harus mengikuti alur mekanisme, yaitu melalui pengajuan oleh ketua kelompok atau pemerintah desa, serta penyuluh maupun mantri hewan.
"Pada prinsipnya kami siap membantu peternak kambing yang ada di Desa Bulusari bila ingin mengajukan surat permohonan (pelatihan) pembuatan pakan ataupun kandang ternak melalui ketua kelompok/pemerintah desa," jelas Fuad Junaidi, Kasi Penyebaran dan Pengembangan Ternak Bidang Produksi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. (bib/par/rev)
Baca Juga: Warga Dusun Jurangpelen I Kerja Bakti Bantu Bedah Rumah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News