SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tanpa diduga, musisi Ahmad Dhani tiba-tiba nongol saat pelantikan Direktur Utama dan Direksi PT Bank Jatim dan PT BPR UMKM Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (9/6). Kehadiran bos Republik Cinta Manajemen ini sontak menarik perhatian ratusan pejabat di lingkungan Pemprov Jatim dan undangan yang hadir.
Beberapa menit sebelum acara dimulai, sejumlah undangan tampak berebut foto bareng dengan musisi asal Surabaya tersebut. Salah satunya adalah Kepala Bappeda Jatim Fattah Jasin.
Baca Juga: Untuk Cawali Surabaya, Risma Dikabarkan Punya Dua Jago: Ery Cahyadi dan Hendro Gunawan
Gubernur Jawa Timur Soekarwo bahkan sempat menyebutkan nama Ahmad Dhani dalam sambutan. "Selamat datang Mas Dhani. Mas Dhani ini tamu istimewa. Dua kali ini saya menjamu Mas Dhani di Grahadi. Dia dulu tinggalnya di Jalan Gembili Surabaya. Dia jadi orang besar beneran, saya orang menengah," ujar Pakde Karwo, panggilan akrab Gubernur Soekarwo.
Dalam rangka apakah Dhani menginjakkan kakinya ke Grahadi? “Saya diajak teman (Kemas Dhanial, Dirut Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) Kementerian Koperasi UKM RI) saya kesini. Tidak ada tujuan lain,” ujar Dhani, usai pelantikan. Kemas Danial merupakan kolega dekat Dirut PT Bank Jatim, Soeroso, yang juga turut hadir.
Apakah tidak ada kaitannya dengan pilwali Surabaya? Sebab, sempat muncul isu kalau Ahmad Dhani akan meramaikan bursa pilwali Surabaya. “Nggak, nggak ada hubungannya dengan pilwali. Saya kangen Pakde Karwo,” ujarnya tertawa. Pakde Karwo yang berada di sampingnya pun ikut tertawa.
Baca Juga: PDIP Minta Mahar Hingga Rp 10 M, Cawawali Surabaya Punya Uang Berapa?
Meski demikian, Dhani mengakui jika dirinya pernah dilamar Gerindra dan PKB untuk pilwali Surabaya. Namun, mantan suami Maya Estianti itu menolaknya karena Koalisi Merah Putih (KMP) di Jakarta masih membutuhkannya. Dibutuhkan sebagai apa? “Penggembira. Kalau mereka butuh hiburan kan saya bisa dipanggil,” jawabnya sambil ngakak.
“Kalau saya maju, pasti saya akan ngomong ke media. Pak Sutadi (Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya) dan Pak Prabowo Subianto sudah ketemu meminta saya untuk maju, Ketum PKB Cak Imin juga minta saya. Tapi saya tidak mau,” lanjut Dhani lagi. (nis/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News