SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Warga NU – terutama di Jawa Timur – ternyata heboh membaca berita tentang kabar pemecatan Ketua PWNU Jawa Timur Dr KH Marzuki Mustamar. Mereka tak percaya PBNU melakukan pemecatan terhadap pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Jalan Candi VI C nomor 303 Dusun Gasek, Desa Karang Besuki, Kecamatan Sukun, Malang Jawa Timur itu.
Apalagi pada Agustus 2023 lalu PBNU juga memecat KH Abdussalam Shohib, cucu pendiri NU KH Bisri Syansuri dari jabatan Wakil Ketua PWNU Jatim.
Baca Juga: Tegaskan Tetap Banom NU, Pengurus Cabang Jatman Tuban Dukung Penuh Kongres XIII Pusat di Boyolali
“Kayak parpol saja,” kata kiai NU dalam grup NU.
“Asyik. Lebih seru dari parpolnya sendiri,” timpal yang lain.
Namun di media sosial, terutama di grup-grup WA kiai dan kader NU, screenshot atau foto kopi surat pemecatan Kiai Marzuki Mustamar berkop PBNU itu beredar luas.
Baca Juga: PWNU se-Indonesia Rakor di Surabaya, Dukung PBNU Selalu Bersama Prabowo
Dalam surat pemecatan Kiai Marzuki Mustamar yang beredar itu tampak ditandatangani PBNU lengkap: Rais Aam Syuriah PBNU, KH Miftachul Akhyar, Katib Aam Syuriah KH Akhmad Said Asrori, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, dan Sekretaris Jenderal Drs H Saifullah Yusuf.
Dalam surat pemecatan itu disebutkan bahwa di antara pertimbangannya (poin c): bahwa berdasarkan evaluasi atas beberapa tindakan dan pernyataan Saudara KH Marzuki Mustamar selaku Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur, Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur telah menyampaikan usulan kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama untuk memberhentikan Saudara KH Marzuki Mustamar dari jabatan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur.
Berarti pemecatan Kiai Marzuki Mustamar atas usulan PWNU Jatim, utamanya Rais Syuriah PWNU Jawa Timur.
Baca Juga: Khofifah Siapkan Tim Data Center untuk Kawal Perolehan Suara di Seluruh TPS Jatim
“Ya,” kata Gus Salam kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (28/12/2023).
Siapa Rais Syuriah PWNU Jawa Timur? KH Muhammad Anwar Manshur. Selain menjabat Rais Syuriah, Kiai Anwar Manshur juga Mustasyar PBNU.
Baca Juga: Sertifikasi Aset Tanah NU dan Ormas Keagamaan di Jatim Bakal Semakin Dipercepat
PBNU juga menyebutkan: Memperhatikan (poin 3) Surt Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur Nomor 1927/PW/Syur/L/XI/2023 tanggal 03 Jumadil Ula 1445 H/17 November 2023 M perihal usulan Rais Syuriah PWNU Jawa Timur.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE, Ketua PWNU Jawa Timur Dr KH Marzuki Mustamar diberhentikan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Informasi itu beredar di grup WA para kiai dan kader NU.
Informasi yang diterima BANGSAONLINE.com, proses pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar itu sudah menyebar sejak dua minggu lalu. Beberapa pengurus PWNU Jatim yang enggan disebut namanya menuturkan bahwa pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar itu sudah diproses sejak beberapa hari lalu.
Baca Juga: Rais Aam PBNU Ngunduh Mantu dengan Pemangku Pendidikan Elit dan Tim Ahli Senior di BNPT
KH Abdussalam Shohib (Gus Salam) ketika dikonfirmasi BANGSAONLINE membenarkan bahwa Kiai Marzuki Mustamar memang diberhentikan oleh PBNU. Hanya saja cucu KH Bisri Syansuri, salah seorang ulama pendiri NU itu, mengaku belum tahu alasan pemberhentiannya.
“Dibehentikan iya, alasannya belum jelas,” kata Gus Salam kepada BANGSAONLINE, Kamis (28/12/2023).
Gus Salam mengaku tahu informasi pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar ketika PBNU mengumpulkan para ketua PCNU se-Jawa Timur sekaligus PWNU Jatim di Hotel Shangri-La Surabaya, Rabu (27/12/2023) malam.
Baca Juga: Resepsi Hari Santri Nasional 2024, PCNU Tuban Sukses Gelar Haul Masyayikh dan PCNU Award 2024
Ketika ditanya, apa karena Kiai Marzuki Mustamar mendukung pasangan calon presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Anies Baswedan dan A. Muhaimin Iskandar (AMIN)?
Gus Salam yang kini menjadi komandan pemenangan AMIN Jawa Timur tak menjawab langsung. Hanya saja ia mengatakan bahwa Rais Aam Syuriah PBNU KH Miftahul Achyar memang mengarahkan ke Capres-Cawapres nomor 2 yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Tadi malam Rais Aam pidato mengarahkan ke 02,” tutur Gus Salam yang pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar Jombang Jawa Timur itu.
Baca Juga: Hari Santri Nasional 2024, PCNU Gelar Drama Kolosal Resolusi Jihad di Tugu Pahlawan Surabaya
Gus Salam juga salah seorang ketua PWNU Jawa Timur juga diberhentikan oleh PBNU pada Agustus 2023 lalu.
BANGSAONLINE mencoba menghubungi Kiai Marzuki Mustamar namun tak berhasil. Pesan yang dikirim BANGSAONLINE lewat WA juga centang satu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News