MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Jawa Timur Nyai Hajjah Mundjidah Wahab mengatakan bahwa DPC PPP Kabupaten Mojokerto tak perlu membuka pendaftaran penjaringan calon bupati (Cabup) karena sudah bulat mendukung Dr Muhammad Al Barra (Gu Barra) dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Mojokerto 27 November 2024 mendatang.
“Tidak, tidak perlu, karena kita sudah ada calon yang sudah disepakati (Gus Barra),” tegas Nyai Mundjidah Wahab kepada BANGSAONLINE usai acara pertemuan DPW dan DPC PPP Mojokerto dengan Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA dan putranya, Gus Barra, di Guest House Kampus Universitas KH Abdul Chalim (UAC) Pacet Mojokerto, Selasa (23/4/2024).
Baca Juga: Aklamasi, Miftahudin Terpilih sebagai Ketua PKD Mojokerto, Kiai Asep: Harus Jadi Contoh
Putri pendiri NU KH Abdul Wahab Hasbullah itu bahkan siap untuk menjadi juru kampanye (jurkam) kemenangan Gus Barra. “Saya siap jadi jurkam untuk Muslimat NU, untuk alumni Tambak Beras. Bu Machfuhoh juga,” tegas Nyai Mundjidah yang juga ketua PC Muslimat NU Jombang dan pengasuh Pondok Pesantren Putri Al-Lathifiyyah II Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.
Yang dimaksud Bu Machfudhoh adalah Nyai Hajjah Machfudhoh Aly Ubaid adalah tokoh Muslimat NU yang juga putri Kiai Abdul Wahab Hasbullah.
Nyai Mundjidah berdoa semoga Gus Barra ditakdir jadi bupati Mojokerto sehingga membawa perubahan bagi masyarakat bekas pusat kerajaan Majapahit itu.
Baca Juga: Kiai Yusuf Hasyim Diusulkan sebagai Pahlawan Nasional: Kiai Militer Berbasis Pesantren
“Karena bupati yang bisa mengubah Mojokerto’” kata mantan Bupati Jombang yang kini siap running untuk periode kedua itu.
Sikap politik PPP itu menambah daftar partai politik yang tidak membuka pendaftaran penjaringan cabup di Mojokerto karena sudah mendukung Gus Barra.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE, sebelumnya PAN dan Demokrat juga secara tegas dan terbuka menyatakan tidak akan membuka penjaringan karena sudah mendukung Gus Barra.
Baca Juga: ICORCS 2025 UAC, Syaikh Mesir Apresiasi Kiai Asep dan Khofifah sebagai Tokoh Perubahan Jatim
“Begitu juga Nasdem tak membuka pendaftaran,” kata Kiai Asep.
Dengan PPP, berarti total ada 4 partai politik yang secara terbuka menyatakan tidak membuka pendaftaran Cabup karena sudah bulat mendukung Gus Barra.
Bu Nyai Mundjjidah hadir dalam acara silaturahim dengan Kiai Asep dan Gus Barra itu bersama Ketua Harian DPW PPP Jatim KH RP Ahmad Mujahid Ansori, Sekretaris DPW PPP Jatim Habib Salim Quraisy, Ketua DPC PPP Mojokerto Arif Winarko dan pengurus PPP lainnya.
Baca Juga: Buka ICORCS 4th 2025 UAC, Khofifah Optimistis Lahirkan Manfaat dan Solusi Masyarakat
Menurut Kiai Mujahid Ansori, atmosfir PPP sudah jelas. Baik DPC maupun DPW PPP satu visi mendukung Gus Barra.
“Ini istimewa. Kalau menurut mekanisme, calon datang ke kita. Tapi ini kita yang datang ke calon,” kata mantan anggota DPRD Jatim itu disambut tawa peserta pertemuan.
“Karena secara fisik kita dekat. Hati kita juga dekat,” tambah politisi asal Madura itu.
Baca Juga: Semarak Resepsi Pernikahan Putri Kiai Asep
Sikap senada juga disampaikan Habib Salim. “Ya sudah kita bulat mendukung Gus Barra,” kata mantan wakil Bupati Probolinggo itu kepada BANGSAONLINE. “Kita akan perjuangkan ke DPP sampai jadi keputusan,” tambahnya.
Sikap Ketua DPC PPP Mojokerto Arif Winarko juga sama. Bahkan, menurut dia, ini pertanda baik.
“Saya sudah lapor ke Habib Salim dan Bu Nyai Mundjidah. Saya siap mengawal Gus Barra sampai jadi bupati,” tegasnya.
Baca Juga: Pratikno, Gus Irfan, Mahfud MD, Khofifah, 4 Syaikh Mesir Hadiri Resepsi Pernikahan Putri Kiai Asep
Kiai Asep dan Gus Barra mengucapkan terimakasih atas dukungan PPP. Kiai Asep berjanji akan terus memback up program Gus Barra jika kelak ditakdir jadi bupati.
“Bukan dengan APBD tapi dengan uang saya pribadi,” kata Kiai Asep sembari menyebut salah satu program yang akan dilakukan jika kelak Gus Barra ditakdir jadi bupati. Yaitu bedah rumah warga yang tak layak huni.
Dalam pertemuan itu Kiai Asep banyak menceritakan kedekatan abahnya, KH Abdul Chalim dengan Kiai Abdul Wahab Hasbullah. Menurut dia, Kiai Abdul Chalim dan Kiai Wahab adalah sahabat dekat yang sama-sama pendiri NU. Dan kini dua tokoh NU itu sama-sama ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Baca Juga: Apa Souvenir untuk Menteri, Kiai dan Syaikh Al Azhar, Resepsi Pernikahan Putri Kiai Asep Hari Ini
“Disertasi Mas Bara ini tentang Kiai Wahab Hasbullah,” kata Kiai Asep.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News