JOMBANG,BANGSAONLINE.com - Pj Bupati Jombang, Sugiat memperoleh penghargaan kategori ‘Creative Regional Head’ atau pemimpin daerah yang kreatif dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur.
Sugiat dianggap sebagai pemimpin yang mempunyai langkah-langkah kreatif untuk memajukan Kabupaten Jombang selama 6 bulan ia menjabat sebagai pj bupati.
Baca Juga: Kirab Pataka Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Tulungagung ke-819, Begini Pesan Pj Bupati
Penghargaan tersebut diberikan saat acara Puncak Hari Pers Nasional (HPN), yang digelar di Jember, pada Minggu (28/04/24) malam.
Dalam puncak acara HPN tersebut, Sugiat didampingi oleh istrinya dan juga beberapa kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Ia tidak menyangka bisa mendapatkan penghargaan tersebut, karena baru 6 bulan menjabat.
Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim
"Ini menjadi surprise bagi saya, padahal saya baru 6 bulan menjabat sebagai pj. Sebenarnya, saya merasa belum berhak mendapatkan ini, tapi ini karena dari teman-teman PWI, maka ini saya dedikasikan untuk warga Jombang," ungkapnya.
Selain itu, Sugiat juga berharap bisa terus bersinergi dengan awak media untuk memajukan Kabupaten Jombang.
Ia juga mengapresiasi kepada media, yang selama ini terus bersinergi untuk mengedukasi masyarakat, terutama di Kabupaten Jombang.
Baca Juga: Pasuruan Serasa Tak Punya Pemimpin, Kinerja Pj Bupati Dua Bulan Terakhir Jadi Sorotan
"Saya sangat mengapresiasi kepada wartawan, karena selama ini terus menginformasikan kepada masyarakat terkait pembangunan Jombang, politik, dan yang lainnya. Terutama kemarin kita sudah menggelar pesta demokrasi yang sudah berjalan dengan baik di Jombang, itu tidak terlepas dari peran teman-teman pers," imbuhnya.
Sementara, ketua PWI Jatim, Muhammad Lutfil Hakim menegaskan, bahwa profesi wartawan harus dijaga dengan benar.
Bahkan ia menegaskan, menjadi wartawan bukanlah hal yang mudah, karena terikat dengan berbagai aturan dan kode etik.
Baca Juga: Pemkab Jombang Bakal Tindak Tegas ASN yang Lakukan Perbuatan Indisipliner
"Memang siapapun bisa menjadi wartawan, tapi tidak semua orang bisa menjadi wartawan yang baik dan benar. Profesi ini terikat dengan banyak aturan dan kode etik, sehingga menjadi wartawan sebenarnya tidaklah mudah. Wartawan haru berpihak kepada kebenaran," pungkasnya.
Ada berbagai penghargaan yang diberikan saat puncak HPN di Jember. Di antaranya diberikan kepada tokoh jurnalis Jawa Timur, Pj Gubernur Jatim, Bupati Jember, Rektor Unesa Surabaya dan sejumlah kepala daerah yang lainnya. (aan/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News