MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto, S.Pt, meraih gelar Master Pendidikan (M.Pd) dari Universitas KH. Abdul Chalim (UAC), Pacet, Mojokerto Jawa Timur pada Selasa (27/8/2024) lalu.
Dalam sambutannya, Yandri mengucap banyak terimakasih kepada pembimbina UAC, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, MA.
Baca Juga: Imam Suyono Terpilih Jadi Ketua KONI Kabupaten Mojokerto Periode 2024-2029
“Beliau (Kiai Asep) sungguh luar bisa, tokoh pendidikan di Indonesia, bahkan saya sering sampaikan, bila mana republik ini memiliki 10 orang seperti Pak Kiai Asep, insyaallah Indonesia semakin cepat untuk maju,” ucap Yandri saat menyampaikan orasi mewakil para wisudawan dalam Sidang Senat Terbuka untuk wisuda program sarjana-pascasarjana ke-V UAC.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE, kali ini UAC mewisuda 658 mahasiswa S1, S2 dan S3. Acara wisuda itu digelar di Masjid Kampus KH Abdul Chalim Pacet Mojokerto, Senin dan Selasa (26-27/8/2024).
Sidang Senat Terbuka itu dipimpin Rektor UAC Dr KH Mauhibur Rokhman (Gus Muhib) dan para wakil rektor lainnya.
Baca Juga: Doakan Kelancaran Tugas Khofifah-Emil, Kiai Asep Undang Kiai-Kiai dari Berbagai Daerah Jatim
Yandri yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan bahwa KH. Asep Saifuddin Chalim patut menjadi panutan seluruh warga Indonesia. Yandri mengajak seluruh wisudawan dan wisudawati untuk meniru semangat KH. Asep Saifuddin Chalim.
“Sebagai generasi yang lebih muda dari beliau, kita contoh, terus meneladani, meniru dan meneruskan nilai-nilai perjuangan Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim,” kata Yandri
Yandri bersyukur, karena dapat mengikuti prosesi wisuda bersama dengan wisudawan dan wisudawati lainnya yang disaksikan langsung oleh Prof. Dr. KH. Asep Saiduddin Chalim, MA, bersama dengan Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag, Grad.Dip.SEA, M.Phil, PhD, dan Rektor UAC Gus Muhib, wakil rektor UAC dan seluruh civitas UAC.
Baca Juga: Kiai Asep Beri Reward Peserta Tryout di Amanatul Ummah, Ada Uang hingga Koran Harian Bangsa
Hadir juga Wakil Bupati Mojokerto Dr Muhammad Albarraa (Gus Barra) dan Syaikh Ahmad Mabrouk asal Mesir dan Syaikh Shidiq asal Sudan.
“Saya bernasib beruntung pada hari ini, bisa membersamai sejarah hidup kita semua. Hadir di tempat yang mulia ini bersama para wisudawan dan wisudawati lainnya. Kita patut berterimakasih kepada - wabil khusus orang tua kita yakni prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim - yang telah mendarmabaktikan gagasannya, idenya, tenaganya, pikirannya buat kita. Kalau bukan jerih payahnya beliau, bisa jadi kita tidak bisa seperti sekarang ini. Oleh karena itu, dari hati paling dalam kita ucapkan terimaksih. Kami doakan ini semua sebagai amal jariyah keluarga besar KH. Abdul Chalim yang tahun lalu jadi Pahlawan Nasional,” papar Yandri.
Selain itu, Yandri juga menyampaikan bahwa tidak lama lagi, nama Pahlawan Nasional KH. Abdul Chalim akan dijadikan sebagai nama bandara kertajati di Jawa Barat.
Baca Juga: Klaim Didukung 37 Cabor, Imam Sunyono Optimis Terpilih Ketua KONI Kabupaten Mojokerto
“Bandara terbesar di Indonesia,” terang Yandri.
Di akhir sambutannya, Wakil Ketua MPR itu berpesan kepada seluruh wisudawan dan wisudawati untuk terus menjunjung tinggi nama UAC dengan tidak menciderai atau merendahkan nama melalui perbuatan yang tidak bertanggung jawab.
Yandri yakin, ilmu apapun yang ditekuni, pasti akan bermanfaat di dunia dan akhirat.
Baca Juga: Gegara Mitos Politik dan Lawan Petahana, Gus Barra-dr Rizal Sempat Diramal Kalah
“Mudah-mudahan apa yang kita usahakan selalu mendapat ridho dari Allah SWT,” pungkasnya. (Mohammad Sulthon Neagara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News