SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Air kunyit dapat menjadi minuman yang menyegarkan dan menyehatkan untuk tubuh. Salah satu cara untuk mendapatkan manfaat dari air kunyit ialah rutin mengonsumsinya di pagi hari.
Berikut 5 manfaat minum air kunyit di pagi hari:
Baca Juga: Klarifikasi Khofifah soal Hoaks Video Bagi-Bagi Santunan Usai Menang Pilbup Jatim
1. Mengurangi gejala radang sendi
Kunyit mengandung kurkumin yakni zat yang dikenal memiliki sifat antiinflamasi. Kurkumin dapat mengurangi peradangan pada penderita radang sendi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa air kunyit dapat menurunkan gejala rheumatoid arthritis hingga 63 persen.
Baca Juga: Khasiat Air Rendaman Daun Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh
2. Menurunkan risiko diabetes tipe 2
Kunyit bisa menjadi obat tradisional penurun diabetes. Kurkumin yang terdapat di dalam kunyit mampu menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan cara menghambat pembentukan sitokin inflamasi serta membantu menyeimbangkan kadar gula darah.
3. Meningkatkan sistem imun
Baca Juga: Resep Kolak Pisang Bakar Nangka, Sajian Manis dan Praktis
Air kunyit dapat berperan untuk meningkatkan sistem imun tubuh. Kunyit mengandung senyawa yang bersifat antioksidan, antivirus, antibakteri dan antiinflamasi.
Selain itu kurkumin dalam kunyit dapat sebagai imunomodulator yakni mampu mengatur fungsi sel-sel imun tubuh.
4. Menurunkan risiko komplikasi penyakit jantung
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 28 November 2024
Kandungan antiinflamasi dan antioksidan pada kunyit dapat menyehatkan jantung. Kurkumin bisa mengencerkan darah, menurunkan kadar kolesterol jahat dan mencegah penyempitan pembuluh darah.
Maka dari itu air kunyit bisa menurunkan risiko komplikasi penyakit jantung seperti serangan jantung dan stroke.
5. Menurunkan risiko kanker
Baca Juga: Resep Wedang Jahe Serai, Minuman Tradisional Penghangat Tubuh
Kunyit mengandung kurkumin yang memiliki potensi untuk menurunkan risiko kanker. Kurkumin bekerja dengan cara melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, mencegah mutasi sel, serta menghambat pertumbuhan sel kanker.
(ans)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News