Dinsos Sumenep Bersama USAID ERAT Gelar Workshop untuk Susun RAD Pemenuhan Hak Disabilitas

Dinsos Sumenep Bersama USAID ERAT Gelar Workshop untuk Susun RAD Pemenuhan Hak Disabilitas Dinsos P3A Sumenep Bersama USAID ERAT Gelar Workshop bersama bahas Penyusunan RAD Pemenuhan Hak Disabilitas

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) bersama (Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif, Efisien dan Kuat) menggelar Workshop Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) , di Potre Koneng Hall Bappeda Sumenep, Selasa (5/11/2024).

East Java Provincial Coordinator , Mohamad Iksan, dalam sambutannya secara virtual pada pembukaan workshop, menyampaikan apresiasi terhadap Pemerintah Kabupaten Sumenep.

Baca Juga: Bupati Sumenep Raih Penghargaan Kepala Daerah Pembina Kecamatan Terbaik

Ia menilai sangat responsif saat kerja sama dengan . Utamanya berkaitan dengan sejumlah hal dalam membuat kebijakan layanan publik.

"Seperti halnya pada kegiatan kali ini tampak sekali antusias semua sektor dalam memperhatikan saudara kita yang disabilitas untuk mendapatkan layanan publik tidak diskriminatif, karena semua mempunyai hak sama dalam memperoleh pelayanan," kata dia.

Menurutnya, forum tersebut sangat strategis agar semua pihak dapat merasakan manfaat pelaksanaan pembangunan.

Baca Juga: Peringatan HGN 2024, Wabup Sumenep: Peran Guru sebagai Agen Pembelajaran dan Peradaban

Sehingga pihaknya turut memfasilitasi Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Kabupaten Sumenep.

"Karenanya yang terpenting nantinya semua sektor bergerak cepat untuk menindaklanjuti apa yang menjadi harapan masyarakat khususnya dalam memenuhi hak-hak disabilitas," tandas Iksan.

Sementara Kepala Dinso P3A Kabupaten Sumenep, Mustangin, menyampaikan terima kasih kepada yang selama ini telah banyak memfasilitasi beberapa kegiatan berkaitan dengan peningkatan pelayanan publik.

Baca Juga: Bupati Sumenep Terbitkan SE Penggunaan QR Code untuk BBM Subsidi, ini Kendaraan yang Wajib Daftar

Termasuk dalam Workshop Penyusunan Rencana Aksi Daerah kali ini.

"Meskipun ini merupakan salah satu tugas dan fungsi kami sebagai pengampu, namun sinergitas dan kolaborasi dari seluruh elemen terkait sangat dibutuhkan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," ujarnya.

Harapannya, melalui kegiatan ini dapat dipikirkan bersama dan segera diaplikasikan bagaimana tindakan responsif terhadap disabilitas agar masyarakat dapat merasakan kehadiran pemerintah.

Baca Juga: Kepala Satpol PP Sumenep Apresiasi Gerak Cepat Tim Call Center 122 Bantu Masyarakat

Adapun tantangan bersama, menurutnya, di tengah gempuran teknologi yang dinamis dapat memudahkan koordinasi guna mengeluarkan kebijakan yang tepat dan sesuai harapan.

"Dalam hal ini khususnya berkaitan dengan pelayanan terhadap disabilitas dapat dilakukan bersama-sama, sehingga saat mereka beraktivitas tidak mengalami kesulitan ketika sudah ada sarana pelayanan disabilitas yang memadai," tambahnya.

Workshop tersebut juga menghadirkan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Agus Dwi Putra, sebagai narasumber.

Baca Juga: Rawat Warisan Leluhur, Achmad Fauzi Ajak Seniman dan Budayawan Konsisten Lahirkan Karya

Ia memaparkan seputar pendidikan inklusif bagi disabilitas yang sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang pemenuhan kesamaan kesempatan terhadap penyandang disabilitas dalam segala aspek penyelenggaraan negara dan masyarakat, penghormatan, pelindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas. Termasuk penyediaan aksesibilitas dan akomodasi yang layak.

Kegiatan yang digelar dua hari, 5-6 November 2024, itu dipandu District Facilitator Kabupaten Sumenep, Devi Ratna Handini.

Selain menghadirkan narasumber terkait, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan diskusi untuk mendapatkan masukan dan usulan dari masing-masing elemen. Khususnya OPD yang ada dalam menyelaraskan program mendukung rencana aksi daerah pemenuhan hak disabilitas. (aln/adv) 

Baca Juga: Brida Sumenep Susun Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Iptek

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO