
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Anis Ambiyo Putri terpilih aklamasi sebagai Ketua KONI Gresik periode 2025-2029 pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Gresik, di gedung Putri Mijil Kompleks Pendopo Kabupaten Gresik, Selasa (1/2/2025).
Anis terpilih menjadi Ketua KONI Kabupaten Gresik untuk kedua kalinya setelah mendapatkan dukungan dari 51 cabang olahraga (cabor).
Diketahui, Anis menjadi calon tunggal dalam Musorkab kali ini. Sebab, hanya dirinya yang mendaftar pada saat penjaringan calon Ketua KONI Gresik yang dilakukan tanggal 4-8 Februari lalu.
Anis menyampaikan terima kasih atas dukungan dan amanah yang diberikan oleh 51 cabor yang telah mengantongi SK.
"Sebenarnya ada 53 cabor, tapi yang 2 cabor belum ber-SK, sehingga yang punya hak suara dalam Musorkab 51 cabor," kata Anis.
Anis berharap dapat membawa manfaat untuk kemajuan olahraga di Kabupaten Gresik.
Menurut dia, jabatan KONI yang diemban merupakan tugas berat. Karena itu, ia minta dukungan dan arahan dari senior-senior dan keluarga besar KONI untuk kemajuan olahraga di Kabupaten Gresik.
"Saya mengajak saling bergandengan tangan untuk memajukan olahraga di Kabupaten Gresik," ajaknya.
"Saya minta bantuan doa masyarakat Kabupaten Gresik agar bisa menjalankan amanah dengan baik dan bisa membawa olahraga di Kabupaten Gresik makin maju," imbuhnya.
Anis menyebut dalam waktu dekat, KONI Gresik mempersiapkan atlet untuk menghadapi Porprov Jatim 2025 yang diadakan di Malang Raya (Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Batu).
"Semoga atlet-atlet Gresik membawa prestasi gemilang dalam Porprov 2025," pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Fandi Akhmad Yani usai membuka Musorkab KONI Gresik mengaku mendukung Anis Ambiyo Putri kembali maju sebagai ketua.
"Semoga KONI Gresik di bawah kepemimpinan Bu Anis makin maju dan makin berprestasi," katanya.
Ia jgua meminta KONI dan semua cabor kompak dalam memajukan olahraga di Kabupaten Gresik. Sebab, kekompakan merupakan salah satu kunci untuk menjadikan olahraga di Gresik makin berprestasi.
"Butuh kekompakan antar cabor, saya sportif, soal anggaran, kalau ada cabor nggak prestasi, kami coret dan dikasihkan ke cabor yang prestasi," katanya.
Saat disinggung soal efisiensi anggaran yang diperintahkan Presiden Prabowo Subianto, Bupati Yani menyebut akan dilakukan pada perjalanan dinas.
"Itu untuk perjalanan dinas di antaranya. Kalau anggaran untuk KONI, insyaAllah tidak (ada efisiensi)," pungkasnya. (hud/van)