Galeri Indosat di Bojonegoro Dimaling

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kantor Galeri Indosat di Jalan Teuku Umar Bojonegoro diobok-obok maling, Minggu (27/9). Akibatnya, uang senilai Rp 234 juta amblas. Diduga pencurian itu dilakukan lebih dari satu pelaku.

"Pelaku masuk ke dalam kantor dengan cara merusak pintu depan,” kata Kasubag Humas Polres Bojonegoro, AKP Nugroho Basuki, Minggu (27/9).

Menurut keterangan saksi Andi Prasetyo (37) yang juga salah satu staf Indosat di kantor tersebut, jika saat kantornya ditinggalkan, seluruh pintu juga sudah ditutup. Pencurian itu diduga dilakukan antara pukul 16.00 hingga 17.00 WIB, Sabtu. Sebab, pada jam tersebut seluruh karyawan sudah pulang.

"Setelah pukul 18.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB galeri tersebut kembali buka. Tetapi di depan gerbang tidak ada satpamnya,” terang Basuki.

Awalnya, Andik sekitar pukul 18.00 WIB kemarin hendak membuka kembali kantornya. Saat di depan kantornya pintu gerbangnya masih dalam keadaan tertutup seperti biasa, meski tidak dalam kondisi terkunci. Andik kaget setelah masuk dan melihat pintu kantor dalam keadaan terbuka, kemudian dia mulai curiga.

"Saksi kaget melihat pintu gudang dalam keadaan rusak. Kemudian dia melihat brankas juga dalam keadaan acakan-acakan, selanjutnya memeriksa uang ternyata sudah tidak ada,” katanya.

Selain itu, CCTV yang dipasang di dalam ruangan ditemukan dalam keadaan mati dan tercabut kabelnya. Kawanan pencuri diduga melakukan aksinya dengan merusak pintu gudang serta merusak CCTV supaya aksinya tidak terdeteksi pihak polisi.

Akibat pencurian itu, uang senilai sekitar Rp 234 juta, BPKB motor, alat kantor dan ijazah milik karyawan yang digunakan jaminan kepada perusahaan, serta sebuah helm merek NHK warna hijau raib. "Kami masih melakukan penyelidikan, diduga pelaku lebih dari satu orang,” paparnya. (nur/nis)