Bupati dan Wabup Gresik Beberkan Capaian Program Quick Win 100 Hari Kerja

Bupati dan Wabup Gresik Beberkan Capaian Program Quick Win 100 Hari Kerja Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (tengah) didampaingi Wabup Asluchul Alif (kiri) dan Sekda Achmad Washil MR saat menyampaikan program 100 hari kerja. FOTO: ist.

GRESIK,BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati, Asluchul Alif beberkan capaian kinerja sejak dilantik Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari dalam Program Quick Win 100 Hari Kerja, di Ruang Putri Cempo, Kantor Bupati Gresik, Jumat (21/3/2025).

Program ini terangkum dalam sembilan Navigasi Nawakarasa Gresik Baru Lebih Maju yang diharapkan dapat mempercepat pembangunan dan mempercepat kesejahteraan masyarakat Gresik.

Bupati menyampaikan, Program Quick Win 100 Hari Kerja merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Gresik dalam memberikan pelayanan cepat dan efektif kepada masyarakat.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Pemkab Gresik siap bekerja dengan cepat dan tepat. Salah satu prioritas utama dalam 100 hari ini adalah perbaikan infrastruktur," ujarnya.

Salah satu langkah nyata dalam program ini kata Bupati, adalah perbaikan jalan dengan target penyelesaian pada bulan Mei 2025, mencakup sepanjang 17,88 kilometer.

Ia menandaskan bahwa perbaikan akses jalan bertujuan untuk meningkatkan mobilitas masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

"Kami akan memulai dari jalan-jalan dengan tingkat mobilitas tinggi agar manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat," terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Gresik menekankan beberapa kebijakan yang berdampak langsung pada masyarakat, seperti pengaturan jam operasional dump truck dan kebijakan kendaraan berat di area quarry.

"Kami akan menerapkan kebijakan jam operasional quarry di wilayah Gresik Utara untuk mengurangi gangguan lalu lintas. Selain itu, pemanfaatan Islamic Center juga menjadi salah satu prioritas kami dalam 100 hari pertama," katanya.

Program Kemasyarakatan di 100 Hari Kerja

Sejumlah program telah diluncurkan, seperti program antar-jemput Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) melalui Dinas Pendidikan serta program bantuan untuk nelayan.

"Ini adalah langkah konkret yang kami ambil untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi warga Gresik," tuturnya.

Alif menambahkan, gerak cepat yang dilakukan Pemkab Gresik dalam merespon keluhan masyarakat baik soal kerusakan jalan yang cepat diperbaiki dan sektor lain dalam 100 hari kerja, membuat kepercayaan publik terus meningkat.

"Gerak cepat yang kami lakukan dalam memberikan layanan masyarakat, membuat respon postif masyarakat makin meningkat," ungkapnya.

Program Quick Win 100 Hari Kerja menjadi tolok ukur awal bagi kinerja pemerintahan Gresik dalam lima tahun ke depan. 

Sebagai bagian dari visi dan misi, Bupati dan Wakil Bupati berharap program ini dapat berjalan dengan baik serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gresik.

Dengan langkah-langkah konkret yang telah dipaparkan, diharapkan masyarakat dapat merasakan perubahan signifikan dalam waktu dekat, terutama dalam bidang infrastruktur dan kesejahteraan sosial. Program ini bukan sekadar pencapaian dalam 100 hari kerja. (hud/van)