Risma-Whisnu Siap ikuti Debat Publik, Tanpa Persiapan Khusus

Risma-Whisnu Siap ikuti Debat Publik, Tanpa Persiapan Khusus

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Tim Pemenangan Cawali-cawawali Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana, H Syaifuddin Zuhri mengatakan, pasangan calon (paslon) nomor urut 2 tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi debat publik yang akan digelar KPU Surabaya, Jumat (30/10) besok.

"Tak ada persiapan khusus. Tentu Bu Risma dan Pak Whisnu sudah siap, karena keduanya calon yang punya konsep, sudah terbukti dan teruji selama memimpin Kota Surabaya periode 2010-2015," kata Syaifuddin, Kamis (29/10).

Baca Juga: Untuk Cawali Surabaya, Risma Dikabarkan Punya Dua Jago: Ery Cahyadi dan Hendro Gunawan

Diketahui, selama Pilkada Surabaya, akan digelar tiga sesi debat publik. Setelah debat publik pertama 30 Oktober, sesi berikutnya pada 6 dan 27 November, dengan tema beda tiap sesi debat. Meski sudah berpengalaman memimpin Surabaya, tambah Ipuk, sapaan Syaifuddin Zuhri, ada beberapa masukan yang disampaikan tim pemenangan untuk penajaman data. "Bekal kemampuan Risma-Whisnu juga dipertajam dengan dukungan data terkini dari tim pemenangan," ungkapnya.

Terkait problematika persoalan kota, pria yang juga Ketua Komisi C DPRD Surabaya ini mengatakan, pasangan calon petahana sudah paham. Bahkan, meminjam istilah predikat hasil ujian di perguruan tinggi, Ipuk menyebut pasangan Risma-Whisnu layak mendapat predikat 'cumlaude'. Sebab, prestasi memimpin Kota Pahlawan itu sudah terbukti mendapat banyak pujian, baik dari dalam maupun luar negeri.

Prestasi Kota Surabaya sejak dipimpin Tri Rismaharini, urai Ipuk, cukup banyak. Di antaranya, mengantarkan Surabaya menjadi Kota Terbaik se-Asia Pasifik versi Citynet tahun 2012, penghargaan Kota Berkelanjutan ASEAN Enviromentally Award 2012, dan Taman Bungkul mendapatkan penghargaan The Asian Townscape Award dari PBB tahun 2013. Sebagai wali kota, Risma juga beberapa kali mendapat penghargaan. Di antaranya sebagai wali kota terbaik peringkat tiga dunia tahun 2014 versi World Mayor Prize (WMP). (lan/rev)

Baca Juga: PDIP Minta Mahar Hingga Rp 10 M, Cawawali Surabaya Punya Uang Berapa?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO