UAC Mojokerto Bangun Fakultas Kedokteran, Target Rampung 2026

UAC Mojokerto Bangun Fakultas Kedokteran, Target Rampung 2026 Peletakan batu pertama pembangunan Fakultas Kedokteran Universitas KH Abdul Chalim.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pembangunan lanjutan kampus Fakultas Kedokteran Universitas KH Abdul Chalim (UAC) Pacet, resmi dimulai dengan peletakan batu pertama oleh KH Asep Saifuddin Chalim atau yang akrab disapa Kiai Asep, bersama Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, serta Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, Minggu (21/12/2025).

Kiai Asep menegaskan, pembangunan gedung baru ini merupakan bagian dari pengembangan besar UAC untuk memperkuat peran pendidikan tinggi berbasis pesantren. Selain Fakultas Kedokteran, UAC juga tengah menyiapkan pembukaan sejumlah fakultas baru.

“Dalam waktu dekat kami akan membuka fakultas pertanian, teknik, dan bisnis, serta melanjutkan pembangunan fakultas kesehatan dan kedokteran. Kami berharap UAC dapat menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan budaya Islam,” kata Kiai Asep saat memberi sambutan.

Ia menargetkan pembangunan gedung-gedung baru tersebut rampung dalam satu tahun dengan total luas bangunan sekitar 16.000 meter persegi.

Bupati Mojokerto menyambut baik pengembangan kampus UAC. Menurut dia, kehadiran fakultas baru akan berdampak positif bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah.

“Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengapresiasi pengembangan Universitas Abdul Chalim. Ini sejalan dengan upaya kami dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat Mojokerto,” paparnya.

Ia menambahkan, pemerintah daerah siap mendukung agar UAC terus berkembang dan mampu menghasilkan riset serta lulusan yang berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah.

Sedangkan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal menilai, pengembangan UAC memiliki peran strategis dalam menyiapkan generasi muda desa yang unggul dan berdaya saing. Ia menyebut pihaknya bakal mendorong pemuda desa memanfaatkan keberadaan kampus tersebut.

“Universitas Abdul Chalim bisa menjadi wadah bagi anak-anak desa yang ingin melanjutkan pendidikan, khususnya di bidang pertanian, kesehatan, dan ilmu keagamaan. Ini sejalan dengan semangat membangun dari desa,” ucapnya.

Ia pun berharap UAC mampu melahirkan lulusan terbaik yang unggul secara akademik, sekaligus memiliki komitmen kebangsaan dan keagamaan.

"Dengan kepemimpinan Bapak Prof Dr KH Asep Syaifuddin Chalim MA, saya sangat optimis UHC ini akan menjadi Universitas terbaik di Indonesia. Sebelumnya, lembaga pendidikan Amanatul Ummah telah dinobatkan menjadi lembaga pendidikan terbaik di seluruh Indonesia," tuturnya. (ris/mar)