ilustrasi
NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Pohon jenis Flamboyan yang berada di pinggir jalan raya Surabaya-Madiun, tepatnya di depan lapangan sepak bola Desa/Kecamatan Wilangan, tiba-tiba tumbang.
Tumbangnya pohon tersebut akibat hembusan angin yang cukup kencang, juga karena kondisi pohon yang sudah rapuh di bagian akarnya. Pohon berumur puluhan tahun itu tumbang ke jalan raya dan menimpa seorang pengendara sepeda motor hingga tewas dan melukai dua orang lainnya.
Korban meninggal diketahui bernama Sumaryono (50) warga RT 02/RW 01 Desa Winong Kecamatan Gemarang Kabupaten Madiun. Korban saat itu mengendarai motor Honda Supra Fit nopol S 5958 RK.
"Waktu itu korban mengendarai motor dari arah barat menuju timur, tiba-tiba pohon itu tumbang hingga mengenai tengkuknya dan berakibat korban meninggal dunia di lokasi kejadian," terang Wakapolsek Wilangan, Ipda Ramidjan.
Selain menimpa Sumaryono, lanjut Wakapolsek, pohon tumbang itu juga menimpa sepeda motor Honda Blade nopol AE 6947 BE yang dikendarai Sutrisno (42) warga Desa Putat Kecamatan Geger Kabupaten Madiun, yang saat itu berboncengan dengan Amanudin (54). Beruntung keduanya hanya cedera ringan.
"Kedua korban mengalami nyeri bahu kanan, karena tertimpa puhon," imbuh Ipda Ramidjan.
Ketiga korban langsung dievakuasi oleh petugas Polsek Wilangan. Korban meninggal dunia dilarikan ke RSUD Nganjuk, sedangkan dua korban luka ringan dibawa ke Puskesmas Wilangan.
Hingga kini, kasus ini masih dalam penanganan unit Reskrim Polsek Wilangan. "Pohon yang tumbang itu belum kita ketahui pemiliknya. Pihak Perhutani menyangkal jika pohon itu miliknya. Untuk kepastiannya akan kita lakukan koordinasi antara Perhutani dan Dinas PU Bina Marga," pungkas Wakapolsek Wilangan. (dit/rev)
