Bantuan Banjir Sampang Tidak Tepat Sasaran

SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Bantuan pasca banjir dari berbagai pihak terus mengalir ke Pemkab Sampang baik melalui Posko BPBD, Dinas Sosial, PMI dan posko pihak swasta serta parpol.

Anehnya, walaupun bantuan berbagai barang banyak diterima tim posko bencana, seperti beras, mie instan, selimut, kasur, obat-obatan serta pakain bekas, warga korban banjir banyak mengaku belum mendapatkan bantuan apapun yang disalurkan tim.

Baca Juga: Masalah Banjir Jadi Sorotan Jelang Pilkada 2024 di Sampang

"Kami memang dengar banyak bantuan datang ke Sampang. Tapi kami di Jl. Delima masuk kampung Kasoan malah tidak terima apapun. Kalaupun ada, mereka para tim hanya lewat saja," ucap Moh. Yanto kepada BANGSAONLINE.

Selain keluhan para warga yang mengeluh, para aktivis di Sampang seperti LSM dan Ormas ketika mau ikut membantu menyalurkan bantuan pasca banjir malah ditolak dan dikatakan sudah ada tim yang menangani.

"Saya sudah koordinasi dengan Sekdakab, kemudian dengan Kepala BPBD Sampang Wisno Hartono. Jawabannya sudah tidak perlu relawan lagi, karena sudah ada tim yang menangani," ungkap Alan Kaisan, Ketua LSM Liras.

Baca Juga: Banjir Akibat Hujan Deras Selama Berjam-jam, Jalan Nasional di Sampang Lumpuh

"Kepala BPBD Sampang Wisno Hartono dan Kepala Dinas Kesehatan Dr. Firman Abdi dengan Posko Kesehatannya mengaku sudah maksimal menyalurkan bantuan kepada warga," imbuhnya. 

"Kita akui, tim atau relawan yang menyalurkan mungkin tidak tepat sasaran. Karena bantuan yang kita berikan sifatnya emergency saja. Mungkin relawaan lain yang menutupinya," dalih Kadis Kesehatan Dr. Firman. (hri/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News