MALANG, BANGSAONLINE.com - Masih ingat akan pasta gigi Exceldent dari bahan cangkang telur, karya Rhezaldian Eka Darmawan dari Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang. Kali ini lajang mahasiswa semester 6 FT-UB kembali melakukan terobosan terbarunya lagi, yakni berupa Edible Coating (Pengawet Makanan dari Susu Sisa Sortiran).
Karya ini pun akhirnya mengantarkannya terpilih sebagai Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Utama tahun 2016 UB Malang, menyisihkan belasan teman sekampus lainnya seperti Fakultas Hukum dan Fakultas Teknik Pertanian.
Baca Juga: Serahkan SHAT, Bupati Mojokerto Berharap Bantu Permodalan UMKM Pacet
Rheza menjelaskan, karya ilmiahnya berupa pengawet makanan atau Edible Coating ini dibuat dari susu sisa sortiran. Prinsipnya sederhana, yakni mengumpamakan cara kerjanya cat, saat dituangkan kepada besi, namun tidak berkarat.
Dari perumpamaan cat itu, Rhezaldian kemudian memanfaatkan susu sisa sebagai pengawet. Hasilnya, bisa untuk mengawetkan buah, sayuran maupun daging, ataupun ikan. "Di samping itu, bisa dijadikan sebagai peluang usaha baru, sesuai dengan visi UB yaitu "menuju World Class Entrepreneurial University," beber Rheza, panggilan akrabnya.
Nantinya Edible Coating ini, lanjut Rheza, akan diimplementasikan melalui kerjasama dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sebab, kota tersebut terkenal dengan kota pertanian yang sehingga karyanya berguna untuk mengawetkan buah dan sayuran produk lokal milik petani. Selain itu, ia juga berkeinginan menggaet Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Baca Juga: Lulusan Unibraw Malang Pilih Jadi Pelukis Wajah di SLG Kediri
Sementara dr. Yuyun Yueniwati Prabowowati Wadjib, M.Kes, SpR(K), wakil Dekan FK-UB Malang mengungkapkan, Rheza akan menjalani karantina usai terpilih Mawapres Utama UB. "Hal ini untuk persiapan karya tulis menjelang nominasi (Mawapres) 3 besar tingkat nasional," kata dr. Yuyun.
Untuk itu, Yuyun mengatakan pihaknya akan terus memberikan pembinaan dan dorongan, jelang Mawapres nasional ini.
Mawapres Utama tahun 2016 sendiri digelar di gedung Widyaloka UB Malang dengan melibatkan 14 dewan juri dari masing-masing fakultas. Para peserta mesti mengikuti banyak tahapan, di antaranya Desk Evaluation, presentasi karya tulis ilmiah, verifikasi, tes psikologi, narkoba, serta wawancara. (iwa/thu/rev)
Baca Juga: Kanwil Kemenkumham Jatim Gelar Legal Expo di Universitas Brawijaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News