SAMPANG (bangsaonline) - Anggota DPRD Kabupaten Sampang mendesak Pemerintah Kabupaten Sampang segera mengidentifikasi PSK yang terjaring razia di Lokalisasi Dolly, yang informasinya ada yang berasal dari Sampang.
Ketua Komisi D DPRD Sampang Amin Arif Tirtana mendesak pemkab secepatnya mengidentifikasi empat PSK yang dikabarkan pulang ke Sampang. "Di Sampang ini telah ada tempat yang diduga dijadikan tempat prostitusi. Ada kemungkinan mereka akan kembali berprofesi di Sampang setelah Dolly di Surabaya dinyatakan telah ditutup," kata dia. ”Tapi kalau di Sampang, tidak mungkin ada lokalisasi seperti di Dolly. Sehingga mereka untuk bekrja secara terang-terangan seperti di Surabaya, sangat tidak mungkin," tambah dia.
Baca Juga: Gabungan LSM Sampang Pertanyakan Hasil Audit Dana Desa 2020-2024 ke Inspektorat
”Pemerintah tidak boleh tinggal diam untuk mengetahui keberadaan mereka di Sampang. Karena ini menyangkut dengan penyakit masyarakat. Jika tidak bisa dideteksi, dikhawatirkan penyakit masyarakat ini akan menyebar luas. Namun apabila sudah terdeteksi mereka harus disantuni supaya bisa beralih profesi,” harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News