PACITAN, BANGSAONLINE.com - Banternya pemberitaan terkait penculikan anak yang dijual organ tubuhnya ditanggapi oleh jajaran Kepolisian Resort (Polres) Pacitan. Kapolres Pacitan AKBP Suhandana Cakra Wijaya, saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Pujiono, mengimbau agar masyarakat tetap tenang.
"Jangan asal percaya berita di medsos karena bisa menimbulkan kepanikan. Harus jeli siapa yang memberitakan. Aparat kepolisian akan selalu memberikan pers rilisnya kepada media massa resmi jika terbukti ada aktivitas penculikan. Jadi masyarakat tetap tenang. Apalagi sekarang ini banyak berita usang ditampilkan kembali. Entah apa modusnya," jelas mantan Kapolsek Kebonagung ini pada pewarta, Rabu (22/3).
Baca Juga: Siswi SMP Swasta di Surabaya Diduga Kabur Bersama Kekasihnya, Keluarga Lapor Polisi
Namun, perwira pertama polisi itu mengimbau kepada orang tua agar tetap waspada, terkait bahaya selain penculikan.
"Para orang tua harus tetap waspada menjaga putra-putrinya. Bukan hanya kejahatan penculikan, namun yang lain juga cukup berpotensi," jelasnya.
Sekadar informasi, belakangan marak berita terkait aksi penculikan anak. Hal ini membuat banyak orang tua khawatir.
Baca Juga: Antisipasi Penculikan Anak, Disdikbud Kota Mojokerto Minta Ortu Antarjemput Anak
"Saya baca di medsos katanya banyak penculik berkeliaran dan menjual organ tubuh hingga miliaran rupiah. Ada juga video CCTV yang menampilkan aksi penculikan anak," kata Welly Marizka, salah seorang ibu rumah tangga di Pacitan, di tempat terpisah. (pct1/yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News