BLITAR, BANGSAONLINE.com - Akibat cuaca buruk, sembilan orang pendaki terjebak di puncak gunung Kelud, Senin malam (6/11). Berdasarkan informasi yang dihimpun, sembilan orang yang terjebak itu berasal dari Kota Blitar dan beberapa pendaki dari luar kota di Jawa Timur.
Mereka membutuhkan bantuan agar dievakuasi dari puncak, karena tidak bisa turun ke base camp akibat cuaca buruk. Dari sembilan pendaki ini, empat di antaranya laki-laki, sementara sisanya perempuan. Bahkan seorang perempuan di antaranya pingsan, dan satu perempuan lainnya dalam kondisi lemas.
Baca Juga: Mas Dhito Janji Kembalikan Kejayaan Wisata Gunung Kelud
Kasubag Humas Polres Blitar, AKP Purwadi, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Ia mengungkapkan jika sembilan orang ini naik ke Gunung Kelud dari jalur desa Tulungrejo, kecamatan Gandusari, kabupaten Blitar, Senin sekitar pukul 09.00 wib.
Seorang pendaki mengalami sakit, atas nama Effendy, warga Gadungan, Gandusari Blitar. Sementara, seorang pendaki perempuan atas nama Nany dari Surabaya pingsan sejak pukul tiga sore, sedangkan seorang perempuan lagi, Shanty, kondisinya terus melemah.
"Salah satu pendaki atas nama Yuswa melapor ke Polsek sekotar pukul 18.00 wib," terang AKP Purwadi.
Baca Juga: Nanas Khas Gunung Kelud Jadi Incaran Wisatawan saat Musim Liburan, Segini Harganya
Akibat kejadian itu, BPBD Kabupaten Blitar menurunkan tim dibantu dengan petugas unit Sabhara Polres Blitar. Mereka menuju polsek Gandusari, untuk selanjutnya berkoordinasi melakukan upaya evakuasi. Selain itu petugas Basarnas Trenggalek juga dilibatkan untuk membantu proses evakuasi.
Hingga malam ini belum diketahui, apakah akan dilakukan pendakian oleh tim untuk melakukan evakuasi malam ini atau besok pagi. (blt1/tri/rev)
Baca Juga: Wisata di Kediri, Bendungan Gerak Waru Turi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News